7 Anak Diperkosa Pimpinan Ponpes, Sebelumnya Diajak Nonton Video Porno

7 Anak Diperkosa Pimpinan Ponpes, Sebelumnya Diajak Nonton Video Porno
7 Anak Diperkosa Pimpinan Ponpes, Sebelumnya Diajak Nonton Video Porno

Lambeturah.co.id - Pimpinan yayasan pondok pesantren (ponpes) berinisial IS (41) di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat (KalBar) ditangkap polisi karena memperkosa 7 anak didiknya. Sebelumnya mereka diajak menonton video porno sebelum diperkosa. 

"Menurut keterangan korban ada ditunjukkan video porno sebelum disetubuhi," ungkap Kasi Humas Polres Ketapang Iptu Laury, Kamis (8/9/2022) malam. 

Pelaku IS menghasut anak asuhnya dengan menggunakan dalil-dalil agama. Ini dia lakukan agar anak didiknya tidak buka suara terhadap pencabulan yang dilakukan. 

"Terkadang pelaku menyampaikan kepada korban dan teman-temannya saat pelaku berceramah, bahwa ada hadis yg mengatakan bahwa barang siapa yang membuka aib saudaramu maka diibaratkan memakan bangkai saudaramu sendiri," tutur Iptu Laury. 

"Hadis ini yang kemudian membuat korban tidak mau bercerita karena hadis ini sering di ulang-ulang jadi seperti terdoktrin," imbuhnya. 

Sebelumnya diberitakan selain memperkosa tujuh anak, pelaku IS juga disebut mencabuli empat anak lainnya. Total korban kebejatan IS adalah 11 orang. 

"Pelaku hampir 2 tahun melakukan persetubuhan dan pencabulan, dengan 7 anak asuh yang di setubuhi serta 4 lainnya hanya di raba dan peluk saja sehingga total 11 korban," ujar Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana, dalam wawancara terpisah, Kamis (8/9) malam. 

Aksi IS terjadi di Yayasan Panti Asuhan miliknya di Kecamatan Delta Pawan Ketapang, Kalbar sejak 2021 lalu. Perbuatannya terungkap setelah salah satu korban inisial MF (13) ke Polres Ketapang pada Senin (5/8). 

"Modus pelaku menurut pengakuannya adalah memanggil korban ke ruang kerja pribadi pelaku, dan di ruang kerjanya pelaku melancarkan perbuatannya dengan cara merayu korban untuk melakukan persetubuhan dan pencabulan terhadap korban," terangnya.