Adanya Wabah Salmonella, Telur Kinderjoy Ditarik di Inggris

Adanya Wabah Salmonella, Telur Kinderjoy Ditarik di Inggris
Lambeturah.co.id - Salah satu jenis produk favorit anak-anak Telur Kinderjoy Surprise ditarik di Inggris oleh perusahaan pembuatnya, Ferrero. Karena adanya wabah Salmonella di telur kinder tersebut.

Lebih dari 60 kasus Salmonella dikutip dari Metro, dikaitkan dengan produk cokelat tersebut. 40 di antaranya adalah anak-anak berusia lima tahun ke bawah.

Orang-orang disarankan untuk tidak memakannya, dengan cepat Ferrero menarik produk tersebut, yang diproduksi di Belgia.

Begini Kondisi Gala Sky Ardiansyah Setelah Kecelakaan Maut Yang Merenggut Nyawa Kedua Orang Tuanya



"Ferrero bekerja sama dengan Badan Standar Makanan Inggris dan Otoritas Keamanan Pangan Irlandia dalam kemungkinan hubungan dengan sejumlah kasus salmonella yang dilaporkan. Meskipun tidak ada produk Kinder kami yang dirilis ke pasar yang terbukti positif Salmonella, dan kami tidak menerima keluhan konsumen, kami menanggapi ini dengan sangat serius karena layanan konsumen adalah prioritas utama kami. Kami menangani masalah keamanan pangan dengan sangat serius dan kami dengan tulus meminta maaf atas masalah ini," dari pernyataan Ferrero dikutip dari CNNIndonesia, pada Selasa, (5/4/2022).

Sementara itu, Badan Standar Makanan (FSA) juga memberikan penjelasannya.

"Ini sehubungan dengan hubungan potensial dengan wabah salmonella.Beberapa dari kasus ini adalah anak kecil," tulis FSA diikutip dari The Guardian.

Produk yang diprediksi ada wabah Salmonella di telur kinder yang terpengaruh produk berukuran 20g telur dengan tanggal terbaik sebelum antara 11 Juli dan 7 Oktober 2022.

Gejala salmonella tersebut termasuk diare, kram perut, mual, muntah hingga demam. Sementara sebagian besar kasus sembuh dalam beberapa hari, gejalanya bisa parah dan menyebabkan masuk rumah sakit, terutama pada anak memiliki sistem kekebalan yang lemah.

"Salmonella dapat menyebar dari orang ke orang, jadi siapa pun yang terkena dampak harus mematuhi praktik kebersihan yang baik seperti mencuci tangan secara menyeluruh setelah menggunakan kamar mandi dan menghindari memegang makanan untuk orang lain jika memungkinkan, jika Anda memiliki gejala," ungkap dokter Lesley Larkin dari UKHSA.