Batal Naik Haji, Seorang Nenek Minta Pulang Gegara 7 Hari Anak Meninggal

putranya, Khoirul Anam mengatakan ibunya tiba-tiba meminta pulang lantaran ingat jika hari itu merupakan tujuh hari meninggalnya anak bungsu Salami. 

Batal Naik Haji, Seorang Nenek Minta Pulang Gegara 7 Hari Anak Meninggal
Batal Naik Haji, Seorang Nenek Minta Pulang Gegara 7 Hari Anak Meninggal

Lambeturah.co.id - Seorang nenek asal Kota Kediri meminta pulang saat hendak naik Haji. Padahal, sang nenek sudah berada di Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES) dan tinggal selangkah lagi terbang ke Tanah Suci. 

Kini, sang nenek telah pulang ke rumahnya sehingga batal naik haji. Nenek itu diketahui bernama Salami asal warga Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. 

Salah satu putranya, Khoirul Anam mengatakan ibunya tiba-tiba meminta pulang lantaran ingat jika hari itu merupakan tujuh hari meninggalnya sang adik atau anak bungsu Salami. 

Menurutnya, ibunya tak merasa akan berangkat haji dan meminta diantar pulang. Sebab, ibunya sudah mengalami pikun selama dua tahun terakhir.

"Jadi kadang ingat, kadang tidak. (Saat itu) tidak merasa pergi haji, merasa masih di sekitaran rumah. Kemudian ingin pulang bantu-bantu selamatan tujuh hari adik," kata Khoirul Anam dikutip pada Jumat (9/6/2023).

"Waktu diantar sadar kalau mau berangkat haji, jadi senang. Tapi karena pikun (ketika di asrama haji) bingung mau diajak ke mana lalu minta pulang. Terkadang di rumah sendiri juga minta pulang," tambahnya.

Usai melihat kondisi ibunya itu, akhirnya memutuskan untuk menunda keberangkatan haji ibunya hingga tahun depan.

Khoirul melanjutkan, ketika berada di asrama haji, ibunya sebenarnya telah menjalani pemeriksaan kesehatan. Namun, lantaran kondisinya, petugas melakukan pemeriksaan ulang.

"Mungkin karena terpisah dengan orang yang dikenal sehari-hari, tergabung dalam satu rombongan khusus jemaah haji dengan kursi roda dan terpisah dari kenalan atau tetangga yang juga berangkat haji membuat ibu lupa dan ingin pulang," pungkasnya.