Brotoseno Dipecat Polri, Tata Janeeta Terus Beri Dukungan

Lambeturah.co.id - Keputusan Pemberhentian Dengan Tidak Hormat (PDTH) yang dilayangkan ke Raden Brotoseno menjadi sorotan. Tata Janeeta, istri Brotoseno, terus memberi dukungan kepada sang suami saat dalam kondisi yang tidak baik. 

Nama Raden Brotoseno yang juga merupakan mantan penyidik KPK pada 11 November 2016 ditangkap tim Bareskrim Polri. Brotoseno diduga terlibat menerima uang dari pengacara kasus dugaan korupsi cetak sawah di Kalimantan periode 2012-2014. 

Brotoseno saat itu didakwa menerima suap Rp 1,9 miliar. Ia divonis 5 tahun penjara dan denda Rp 300 juta subsider 3 bulan kurungan. 

Pria yang kini menyandang status suami Tata Janeeta itu bebas bersyarat sejak Februari 2020. Saat itu, Brotoseno masih tercatat sebagai polisi aktif. Akhirnya, hal itu menjadi sorotan ICW dan berakhir dengan pemecatan kepada Brotoseno sebagai anggota Polri. 

Karena sang suami kini tengah jadi sorotan, Tata Janeeta mengungkapkan isi hatinya di sosial media. Di situ, dia menuliskan kalimat dukungan dan meyakinkan sang suami bahwa dirinya akan selalu menemani dan mencintai dalam suka dan duka. 

Tata Janeeta juga mengurai doa dalam tulisannya. Dia berusaha mengambil hikmah dari kejadian yang sudah lalu dan melibatkan Raden Brotoseno. 

"Suamiku, kamu memang tidak sempurna, aku pun sama. Dan sejatinya manusia dalam menjalani proses hidupnya pasti pernah punya dosa. Hidup di dunia hanya sementara, terima dengan sabar dan ikhlas, jadikan pelajaran dan Insyaallah pelebur dosa. Teguhkan hati untuk menjadi pribadi yang lebih baik ke depan dan tetaplah jadi suami dan ayah terbaik untuk aku dan anak-anak. Aku mencintaimu dalam suka dan duka, susah senang kita hadapi bersama," tulis Tata Janeeta di Instagram dilihat Jumat (15/7/2022). 

Tata Janeeta belakangan jarang terlihat aktif di media sosial. Namun ketika suaminya jadi pembicaraan, dia pun muncul menguntai kata-kata mutiara dan dukungan. Ada pula foto keluarga yang dipajang oleh Tata Janeeta menyusul pemberitaan seputar Raden Brotoseno. 

"Hidup itu bukan hanya tentang bahagia dan tidak bahagia, tapi Bagaimana kita menjalani kehidupan dengan sebaik-baiknya, apapun yang terjadi. Yang namanya cobaan itu akan selalu ada, tapi percayalah cepat atau lambat jika kita sanggup bersabar semua akan indah pada waktunya," tulis dia lagi.