Kemenperin Benarkan Premanisme Oknum Ormas Jadi Penyebab Gagalnya Investasi Ratusan Triliun

Kemenperin Benarkan Premanisme Oknum Ormas Jadi Penyebab Gagalnya Investasi Ratusan Triliun
Kemenperin Benarkan Premanisme Oknum Ormas Jadi Penyebab Gagalnya Investasi Ratusan Triliun

Lambeturah.co.id - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) membenarkan adanya premanisme oknum ormas yang menghambat investasi di daerah. Oknum-oknum ormas itu menyebabkan batalnya investasi ratusan triliun.

Hal itu disampaikan Juru Bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni Arif. Sebelumnya, isu ormas menghambat investasi ini disampaikan Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri (HKI), Sanny Iskandar.

"Kemenperin sudah mengupayakan beberapa industri strategis masuk dalam kategori objek vital yang mendapatkan pengamanan dari kepolisian. Kami menerima laporan serupa bahwa ada ormas-ormas yang diduga menghambat upaya investasi di bidang manufaktur," kata Febri di Jakarta, beberapa waktu lalu.

"Kami berharap penegak hukum, terutama pemegang keamanan memberikan keamanan dan kepastian hukum bagi investasi guna menurunkan biaya-biaya yang tidak terkait, atau menurunkan pungli lah, pungli terkait dengan investasi pabrik baru," sambungnya. 

Ia juga mengaku pihaknya mendapatkan laporan jika preman-preman berkedok ormas itu berupaya mengelola scrap atau sisa material industri tanpa aturan khusus.

"Kita juga ada yang laporan preman yang mengelola scrap hasil, bahan baku pabrik yang tidak terpakai, itu juga ada. Bahan baku daur ulang, pungli di pabrik. Karena gini itu perlu diatur juga, banyak kami dapat info preman di sekitar Bekasi, Purwakarta, dia ngelola scrap. Kita mau diatur lah tata niaganya," pungkasnya.