Kim Jong Un Bakal Rekrut 90 Ahli AI, Untuk Bantu Hacker Korea Curi Data

Kim Jong Un Bakal Rekrut 90 Ahli AI, Untuk Bantu Hacker Korea Curi Data
Kim Jong Un Bakal Rekrut 90 Ahli AI, Untuk Bantu Hacker Korea Curi Data

Lambeturah.co.id - Kim Jong Un telah memerintahkan untuk membangun pendirian unit khusus untuk riset dan pengembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk aktivitas hacking, termasuk pencurian data.

Daily NK melaporkan unit yang berada di bawah Biro Mata-Mata tentara Korea Utara (RGB) itu diberi nama "Research Center 227" (pusat riset 227).

"Pada akhir Februari, Komandan Tertinggi mengeluarkan perintah untuk RGB untuk di bawah Departemen Staf Jenderal untuk meningkatkan kapabilitas perang informasi di luar negeri. Perintah ini termasuk instruksi untuk mendirikan Research Center 227 untuk riset teknologi peretasan," ucap narasumber tersebut. 

Ia juga menyatakan pusat ini bakal lebih fokus dalam mengembangkan teknologi dan software hacker dibanding dalam penggalangan informasi militer. 

Salah satu misi utama unit Research Center 227 yakni mengembangkan teknologi pencurian informasi berbasis AI. Tak hanya itu, unitnya juga memiliki misi untuk meneliti cara membobol jaringan keamanan serta meretas aset finansial. 

RGB berencana merekrut 90 ahli komputer untuk ditugaskan di unit Research Center 227.  "Personel yang terpilih adalah talenta yang mengambil jurusan pengembangan software, sistem otomatisasi, serta keamanan informasi," kata narasumber yang tinggal di Korut.

Tugas mereka bukan sebagai pelaku peretasan, yang saat ini dilakukan oleh hacker di berbagai lokasi di Korut