Polisi Bakal Usut Tuntas Kasus Penyekapan Yang Diduga Dilakukan Nindy Ayunda

Polisi Bakal Usut Tuntas Kasus Penyekapan Yang Diduga Dilakukan Nindy Ayunda
Polisi Bakal Usut Tuntas Kasus Penyekapan Yang Diduga Dilakukan Nindy Ayunda

Lambeturah.co.id - Mantan sopir Nindy Ayunda, Sulaiman mengaku bisa bernafas lega lantaran pihak kepolisian akan mengusut tuntas laporan dugaan penyekapan.

Sebelumnya, kuasa hukum Sulaiman Fahmi Bachmid, sempat kecewa dan mempertanyakan proses penyidikan di Polres Jaksel.

"Kenapa sampai sekarang Nindy Ayunda belum ditetapkan sebagai tersangka, padahal bukti-bukti yang ada menguatkan untuk menempati dia sebagai tersangka," ucap Fahmi Bachmid di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Surat pemberitahuan dari Polres Jaksel pun dibeberkan oleh pengacaranya perihal perkembangan penyidikan kasus penyekapan terhadap Sulaiman tersebut.

Surat tersebut bernomor B/3881/VIII/2022/Reskrim Jaksel tertanggal 16 Agustus 2022 yang ditandatangani Wakil Kasat Reskrim Polres Jaksel Kompol Sujarwo dijelaskan bahwa kekasih Dito Mahendra menolak diperiksa polisi, dan ibundanya Nindy Ayunda, Ratmulyati, hingga kini belum memenuhi panggilan polisi dengan alasan sakit.

"Dito Mahendra menolak diperiksa dengan alasan 'tidak patut'. Sedangkan ibunya alasannya sedang sakit, minta dijadwalkan ulang pemanggilannya sampai dia sembuh. Kok bisa ya mereka mengatur polisi," ungkapnya.

“Intinya, Polres Jaksel harus menjemput paksa Dito Mahendra. Kalau dibiarkan, ini menjadi preseden buruk bagi penegak hukum di Indonesia, Apa karena yang melaporkan kasus ini orang kecil yang berprofesi sebagai sopir, jadi laporannya tidak ditangani serius oleh polisi,” tambahnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan memastikan pihak kepolisian akan menuntaskan kasus dugaan penyekapan yang melibatkan Nindy Ayunda.

"Saya pastikan kasus ini akan ditangani sampai tuntas. Siapa yang melakukan pelanggaran pidana akan ditindak sesuai peraturan hukum yang berlaku," pungkas Endra Zulpan, pada Kamis (25/8/2022).