Siap-siap Harga Tempe Bakal Naik, Usai Mogok Produksi

Siap-siap Harga Tempe Bakal Naik, Usai Mogok Produksi
Lambeturah.co.id - Para perajin tempe dan tahu di Jabodetabek mogok produksi hingga tiga hari kedepan, mengikuti perintah dari pihak Koperasi Tahu Tempe Indonesia (Kopti).

Akibatnya, tahu dan tempe pun menjadi langka di pasaran.

Setelah nanti beroperasi kembali pada Kamis (24/2/2022), sejumlah pedagang berencana akan menaikan harga tempe tersebut. Semula harganya Rp 5.000 per potong, nanti akan dijual dengan harga Rp 5.500-Rp 6.000.

Penangguhan Penahanan Dikabulkan, Richard Lee Dibebaskan Dari Tahanan



Kenaikan harga tempe, membuat sejumlah pedagang tidak terelakkan karena tingginya harga produksi saat ini mencapai Rp 150.000 per kuintal kedelai.

Harga kacang kedelai yang sebelumnya seharga Rp 1 juta per kuintal, kini telah mencapai Rp 1.150.000 per kuintal.

"Setelah aksi ini mogok ini, kemungkinan harga akan kita naikan Rp 500-1.000. Karena memang kedelainya juga naik," kata salah satu pedagang Tempe, pada Senin (21/2/2022).

Seperti diketahui, jika terbukti melakukan produksi, tempe dan tahu ini akan disita oleh pihak Kopti.