Tebing Longsor Di Banjarnegara Lukai 8 Orang dan Hancurkan Rumah Warga
Lambe Turah 
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara Andri Sulistyo mengatakan, tebing ini awalnya longsor pada Jumat (22/10) pukul 19.30 WIB. Namun, kemudian terjadi gempa susulan hingga mengakibatkan korban.
"Tadi malam longsor, dan tadi pukul 08.15 WIB terjadi longsor susulan. Dan material tanah longsor ini mengakibatkan 8 orang mengalami luka-luka," kata Andri saat dihubungi, Sabtu (23/10/2021).
Kedelapan korban rata-rata mengalami luka di sekitar pelipis dan kaki. Sedangkan salah satu korban dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami luka yang cukup serius.
"Ada yang luka di pelipis, ada yang kakinya terkilir. Saat ini korban dirawat di Puskesmas Pejawaran dan Karangkobar. Tetapi satu dibawa ke RS Siaga Medika Banyumas," ujar Andri.
Selain melukai delapan orang, tebing yang longsor juga menghancurkan rumah warga. Rumah warga jebol akibat tertiban material longsor.
Andri menjelaskan, pemicu longsornya tebing dengan ketinggian 8 meter dan lebar 15 meter ini karena tingginya curah hujan di wilayah Kecamatan Pejawaran.
