UPDATE: Korban Penyekapan 12 WNI di Kamboja Pulang Hari Ini
ModLT
Lambeturah.co.id - Puluhan WNI yang diduga menjadi korban trafficking kasus scamming online akhirnya dibebaskan dan diselamatkan.
Didapat dari situs resmi Kemlu, 7 WNI yang disekap perusahaan online scammer di Sihanoukville, Kamboja, berhasil diselamatkan pada Minggu (31/7/2022) waktu setempat, setelah sebelumnya ada 55 WNI yang diselamatkan.
"Keberhasilan ini menambah jumlah WNI yang dapat diselamatkan menjadi total 62 orang. Tambahan jumlah WNI tersebut berdasarkan pendalaman lebih lanjut dari pihak Kepolisian Kamboja," demikian keterangan pada website Kemlu.
Wina Retnosari - Direktur Jenderal Protokol den Konsuler, Plh. Direktur Perlindungan WNI menjelaskan bahwa 62 WNI diduga menjadi korban trafficking kasus scamming online.
Pemulangan akan dilakukan bertahap dan gelombang tahap pertama dimulai hari ini Jumat, 5 Agustus 2022.
12 WNI yang dipulangkan hari ini menggunakan maskapai Garuda Indonesia GA837 dan dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 19.40 WIB.
Wina berharap pemulangan WNI tersebut dibantu Kementerian Sosial dan BP2MI soal penanganan ketibaan di Tanah Air serta bantuan fasilitas penjemputan transportasi dari bandara dan penampungan di RPTC, pendataan serta koordinasi pemulangan ke daerah asalnya masing-masing.
KBRI Phnom Penh juga telah menerima pengaduan sebanyak 26 orang yang masih berada di lokasi, 21 orang yang dalam upaya pembebasan dari lokasi perusahaan yang berbeda dan sekitar 150 orang yang berada di perusahaan penipuan finansial lain," ujar Wina.
Iya berharap Warga Negara Indonesia lebih berhati-hati saat mendapatkan tawaran pekerjaan keluar negeri, cermati perusahaan yang menawarkan pekerjaan tersebut apakah dapat dipercaya legalitasnya.
