Usai Diteriaki Penjajah di G20 Bali, Menlu Rusia Walk Out

Lambeturah.co.id - Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov dikabarkan walk out dari pertemuan G20 di Bali. Kedatangan dalam pertemuan itu langsung disambut teriakan para tamu yang hadir.

"Kapan Anda akan menghentikan perang dan mengapa Anda tidak menghentikan perang," teriakan saat Lavrov disambut Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi, dilansir dari Reuters, pada Minggu (10/7/2022).

Pada sesi pertama Lavrov mendapat teguran keras dari negara Barat. Dirinya pun menilai apa yang disampaikan dalam forum menyimpang dari topik diskusi.

"Ke kritik hiruk pikuk Federasi Rusia. Agresor, penjajah. Kami mendengar banyak hal hari ini," kata Lavrov.

Kemudian, Lavrov membaca sebuah pernyataan lalu pergi tanpa mendengar yang lain. Sikap tersebut, menurut Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell menggambarkan tindakan sebagai tidak terlalu hormat.

Sebelumnya, Rusia menyebut perang itu sebagai "operasi militer khusus" untuk merendahkan militer Ukraina dan membasmi orang-orang yang disebutnya nasionalis berbahaya.