Viral ! Mobil Dinas Pelat Merah Hadang Ambulans Bawa Korban Kecelakaan di Klaten

Viral ! Mobil Dinas Pelat Merah Hadang Ambulans Bawa Korban Kecelakaan di Klaten
LambeTurah.co.id - Video viral penghadangan ambulans kembali terjadi. Kali ini kejadian berlokasi di Klaten, Jawa Tengah.

Dalam video yang ramai beredar di grup WhatsApp, terlihat salah satu unit mobil dinas berpelat merah menghadang ambulans pembawa korban kecelakaan lalu lintas di Klaten, Jawa Tengah.

Mobil berwarna hitam itu tampak tak menepi saat berhadapan dengan ambulans. Rekaman video kejadian tersebut awalnya viral di WhatsApp Group (WAG) pada Jumat (29/10) sekitar pukul 19.00 WIB. Sekitar pukul 24.00 WIB video kejadian tersebut diunggah di akun Instagram @kabar_klaten.

Polda Bali Sebut Video viral Seks Kebaya Merah Sudah Direpost 400 Kali



"Lokasi tepat di depan kantor DPRD Kab. Klaten. Kronologi ambulance membawa pasien Pasca Kecelakaan dari PMI Klaten dengan kode sirine (Pasien tenang) memutuskan mengambil alih lajur Lawan arah karena lajur yang sama macet total. Semua kendaraan lawan arah sudah memberi jalan dengan menepi ke kiri, hanya mobil plat dinas tersebut yang enggan untuk menepi dan tetap melaju di depan ambulance dengan berhadapan sehingga membuat ambulance terhenti dan terhambat dalam melakukan tugas," tulis akun @kabar_klaten.

Dalam rekaman video terlihat ambulans mengambil lajur kanan guna melawan arus lantaran lajur kiri tersendat macet. Ambulans membunyikan sirine tenang.

Disaat mobil lain menepi, mobil dinas berpelat merah bernomor polisi AD 9502 OL malah menghadang. Sopir ambulans yang tampak mengenakan kaus abu-abu turun.

Usai sopir ambulans turun, pengendara mobil dinas pelat merah pun menepi<span;>. Terlihat sopir berkata pada pengemudi mobil plat merah tetapi tidak ditanggapi dan kaca tetap ditutup sambil berlalu.

Hingga kini, video tersebut sudah ditonton sebanyak 65.419 kali dan menuai beragam komentar dari netizen.

"Naik mobil dinas kok kelakuannya seperti itu? Coba yang berada di dalam ambulance adalah keluarganya apa dia juga akan terima?," tulis akun Instagram @noo****.

Akun @polres_klaten juga menanggapi postingan tersebut, "Terimakasih infonya, kita koordinasikan ke lantas untuk tindak lanjut kejadian ini."