Viral Pulau Poto Kepri Dipatok Bendera Tulisan China Dijual ke Asing
Tak hanya itu, terdapat juga bendera berwarna kuning merah bertuliskan tulisan China. Masyarakat menduga pulau itu telah dijual ke pihak asing.
ModLT
Lambeturah.co.id - Viral di media sosial beberapa waktu lalu dimana Pulau Poto di Kecamatan Bintan Pesisir, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) dijual ke asing.
Kini pulau itu kembali viral lantaran ada bendera dan patok bertulisan China di pulau tersebut.
Dalam videonya, memperlihatkan tanah di Pulau Poto dipasangi patok beton yang di tengahnya dipasangi besi dengan tulisan bahasa China. Tak hanya itu, terdapat juga bendera berwarna kuning merah bertuliskan tulisan China.
Masyarakat menduga pulau itu telah dijual ke pihak asing. Informasi itupun berkembang di tengah masyarakat Bintan.
Terkait hal itu, Kepala BPN Bintan Benny Ryanto mengatakan soal kepemilikan lahan di Pulau Poto bahwa kepemilikan tanah di pulau itu dimiliki oleh dua perusahaan dan masyarakat sekitar. Ia menyebut sampai saat ini belum ada pengajuan peralihan lahan dua perusahaan PT Hansa Mega Perkasa (HMP) dan PT Mempadi Manggala Jaya (MMJ) maupun masyarakat sekitar.
"Sampai saat ini belum ada pengajuan perubahan atau peralihan. Status tanahnya masih dimiliki dua perusahaan dan masyarakat setempat," ucap Benny, dikutip pada Sabtu (6/5/2023).
"Kalau patok beton berbahasa China saya tidak tahu pastinya. Tapi informasi beredar sudah dapat. Tapi akan kami telusuri. Jadi langka kita nanti terlebih dahulu mengumpulkan data dulu terkait isu di lapangan," tandasnya.
