Gagal Terbang Gegara Diduga Paspornya Lecet, Selebgram Aceh Marah Ke Petugas Counter Check In Bandara Kualanamu

Gagal Terbang Gegara Diduga Paspornya Lecet, Selebgram Aceh Marah Ke Petugas Counter Check In Bandara Kualanamu
Gagal Terbang Gegara Diduga Paspornya Lecet, Selebgram Aceh Marah Ke Petugas Counter Check In Bandara Kualanamu

Lambeturah.co.id - Beredar sebuah video yang memperlihatkan seorang Selebgram Aceh bernama Cut Melisa marah ke petugas counter check in Air Asia di Bandar Udara Internasional Kualanamu, Sumatera Barat, pada Sabtu (29/6/2024).

Ia rencananya bakal terbang ke Bangkok, Thailand dan dijadwalkan pesawat berangkat pukul 15.00 WIB, kemudian dirinya mengaku sudah tiba di bandara pada pukul 13.00 WIB.

Berawal dari paspor Cut Melisa yang sedikit terlipat di ujung bawah ketika hendak check in dan salah seorang petugas counter check in Air Asia wanita yang diketahui bernama Dea ini menyebut tidak bisa terbang.

Selebgram Aceh ini sudah mengikuti beberapa cara hanya demi bisa mengikuti penerbangan di jam yang sudah ditetapkannya tersebut. 

Sempat meminta bantuan kepada temannya dan petugas protokol bandara, namun hasilnya tetap nihil padahal suaminya sudah bisa masuk.

"Kalian bayangkan, sudah dua jam dari jam 1 siang sampai 3 sore saya bolak-balik meminta bantuan agar bisa terbang tapi tetap dibilang tidak bisa," kata Cut Melisa, dikutip pada Minggu (30/6/2024).

"Sudah sempat discan ke bawah, lari aku dari tempat check in di bawah dari masuk bandara, aku lari nyamperin dia 'mbak ini saya sudah cek bisa terbang tidak apa-apa', itu memang sudah dari jam 1 sampai jam 3, kalian bayangkan, dan setelah aku lari samperin dia 'mbak ini bisa terbang loh mbak' dengan tanpa bersalahnya dia bilang pesawatnya sudah terbang," tambahnya.

Lantaran merasa kesal dengan petugas counter check in itu, Cut Melisa akhirnya memutuskan untuk memvideokan wajah dari Dea menjadi viral di media sosial.

"Jadi ibu-ibu semuanya, saya dipersulit enggak bisa terbang oleh perempuan ini yang namanya Dea, dia memperlambat tiket saya sampai saya ketinggalan pesawat, padahal di imigrasi boleh terbang, ini dia namanya Dea, Kau terima kasih ya telah mempersulit saya, ingat ya balasan Allah lebih pedih, kau tengok aja ganjarannya ya! Kau telah mempersulit saya terbang hari ini ya, kau lihat kau masuk berita," ujarnya.

Ia pun memutuskan untuk membeli tiket baru dan akhirnya bisa terbang ke Bangkok.

"Terima kasih ya mbak sudah bikin saya enggak bisa terbang, saya rugi tiket, tiket aku dan suami aku, hotel. PP Bandara Kualanamu-Medan berapa ongkosnya Rp600 ribu. Hotel Rp500 ribu, Tahu tiket ke Bangkok mahal? Dan aku lapor ke orang situ. Dan petugas bandara bilang saya buat rusuh," pungkasnya.