Atalarik Syach Beri Pesan Menohok untuk Tsania Marwa, Beri Syarat Beri Syarat Jika Mau Ketemu Anak

Atalarik Syach Beri Pesan Menohok untuk Tsania Marwa, Beri Syarat Beri Syarat Jika Mau Ketemu Anak
Atalarik Syach Beri Pesan Menohok untuk Tsania Marwa, Beri Syarat Beri Syarat Jika Mau Ketemu Anak

Lambeturah.co.id - Atalarik Syach buka suara soal Tsania Marwa yang belum lama ini menjadi saksi di Mahkamah Konsitutusi (MK) terkait hak asuh kedua anaknya.

Tsania Marwa mengaku dipisahkan dari anaknya selama tujuh tahun lantaran Atalarik Syach menutup akses untuk bertemu dengan anaknya.

Merespon soal kesaksian Tsania Marwa, Atalarik Syach mengirim pesan menohok. Ia meminta Tsania Marwa untuk bersikap baik jika ingin hatinya melunak.

"Berbuat baik sama saya, mungkin saya akan lebih lembut," kata Atalarik Syach, dikutip pada Kamis (17/4/2024).

"Apakah ada kebaikan dari dia ke saya? Kan saya difitnah. Kan saya bikin laporan," tambahnya.

Ia pun kemudian mengungkit laporan penganiayaan yang dituduhkan Tsania Marwa padanya. "Tsania Marwa lupa? Melaporkan saya penganiayaan yang tidak terjadi. Saya tidak menganiaya dia. Bikin malu. Apa sih menganiaya, masalah sepele kayak gini," ungkapnya.

"Abang saya kena, adik saya kena, dan dia enggak pernah ditanya nih sama media, sudah dicabut apa belum laporannya? Gimana perkembangannya? Ayo ditelusuri, semua ada saksinya di rumah saya sekarang," sambungnya lagi.

Atalarik Syach dengan tegas menyebut tak akan pernah bernegosiasi dengan Tsania Marwa yang disebutnya sebagai pengkhianat.

"Saya bukan orang bodoh. Kalau buat saya sih sudah enggak ada titik temu ya, Ya bikin aja dia permohonan maaf untuk seluruh media, untuk Indonesia, sama publik, khususnya, atas penganiayaan itu," tegasnya.

"Saya mungkin akan sedikit lebih kendor. Saya enggak ada kendornya, saya gas terus, siap perang selalu," katanya melanjutkan.

Atalarik Syach menjelaskan jika saat ini dia berada dalam posisi seorang ayah yang akan melakukan apa saja demi menjaga anak-anaknya.

"Saya sekarang lagi di posisi menjaga anak-anak saya. Supaya anak-anak saya jangan jadi korban kedua deh di sini, Saya di sini enggak di posisi untuk bernegosiasi. Saya di sini, diberikan amanah sama agama saya untuk menjaga, mendidik anak-anak saya sebagai seorang bapak," pungkasnya.