Beli Minyakita di Pasar Tradisional Rp 14.000/Liter Cek Lokasinya!

BUMN Holding Pangan ID FOOD, Apical, dan APPSI melakukan pendistribusian minyak goreng pemerintah 'Minyakita' ke sejumlah wilayah di Indonesia.

Beli Minyakita di Pasar Tradisional Rp 14.000/Liter Cek Lokasinya!
Beli Minyakita di Pasar Tradisional Rp 14.000/Liter Cek Lokasinya!

Lambeturah.co.id - Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) bersama Kementerian Perdagangan, BUMN Holding Pangan ID FOOD, Apical, dan Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) melakukan pendistribusian minyak goreng pemerintah 'Minyakita' ke sejumlah wilayah di Indonesia. 

Hal tersebut demi menjaga ketersediaan dan stabilisasi harga minyak goreng menjelang Ramadan.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Komersial BUMN Holding Pangan ID FOOD Ardiansyah Chaniago dalam keterangan tertulisnya, pada Sabtu (25/2/2023).

 "ID FOOD Group bersama pemerintah dan pelaku usaha Apical group telah menjadwalkan distribusi ke beberapa titik lokasi lainnya secara bertahap hingga pekan depan," jelasnya.

1. Jabodetabek

- Sabtu, 25 Februari 2023, Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur

- Senin, 27 Februari 2023, Pasar Pal Tugu, Depok

- Selasa 28 Februari 2023, Pasar Jembatan Merah, Pasar Kemiri

- Rabu 1 Maret 2023 Pasar Baru Bogor

- Kamis 2 Maret 2023 Pasar Kebon Kembang.

2. Yogyakarta

- Sabtu 25 Februari 2023 Pasar Bantul

- Senin 27 Februari 2023 Pasar Kembang Naggulan

- Selasa 28 Februari 2023 Pasar Playen

- Rabu 1 Maret 2023 Pasar Sleman

3. Solo

- Sabtu 25 Februari 2023 Pasar Soekarno Sukoharjo, Pasar Kartasura Sukoharjo

- Senin 27 Februari 2023 Kelurahan Pajang

- Selasa 28 Februari 2023 Kelurahan Jebre

- Rabu 1 Maret 2023 Kelurahan Sriwedari

Menurutnya, ID FOOD lewat anggota holding sektor perdagangan juga sudah melakukan pendistribusian minyak goreng curah rakyat dan minyak goreng kemasan rakyat Minyakita dengan total tercatat 6.230.703 liter ke sejumlah wilayah seluruh Indonesia sejak 24 Februari 2023.

Selain itu, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi juga mengatakan, Pemerintah terus memastikan dan mengawal ketersediaan dan stabilisasi minyak goreng dengan harga sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET). 

"Badan Pangan Nasional terus melakukan pemantauan ketersediaan dan harga minyak goreng minyakita untuk kebutuhan Ramadan dan Lebaran," ucapnya.

Sesuai amanat dari Presiden Joko Widodo yang merespon kelangkaan dan stabilisasi minyak goreng Minyakita. Sehingga pemerintah dan produsen sepakat untuk menambah volume pasokan minyak goreng dari 300.000 ton sebulan ditingkatkan kuotanya menjadi 450.000 ton sampai dengan 3 bulan ke depan.