Buntut Kasus Penganiayaan Kepada David, Warganet: Ogah Lapor SPT Tahunan

Lambeturah.co.id - Imbas Kasus penganiayaan yang dilakukan Mario, anak pejabat Ditjen Pajak, menimbulkan kurangnya kepercayaan publik terhadap instansi pemerintah khususnya Kemenkeu. 

Hal itu ramai diperbincangkan di media social Twitter bahkan warganet menyerukan untuk tolak lapor SPT Tahunan.

Alasan warganet geram dengan tindakan biadab Mario Dandy Satrio yang melakukan penganiayaan terhadap David tersebut.

Tak hanya itu, warganet juga menyoroti anak dari Rafael Alun Trisambodo yang suka pamer harta orang tuanya.

Amarah warganet semakin menjadi-jadi usai mengetahui bahwa Harley Davidson dan Rubicon yang dipamerkan, tidak tercatat di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

“Gua dah males lapor SPT, udahan bya-bye. Kalau ditanya, orang pegawainya gak taat pajak rakyat suruh bayar, OGAH,” cuit warganet.

“Kayaknya ini akan jadi PR panjang dari Dirjen Pajak , reputasi yang udah dibangun Dirjen Pajak runtuh seketika. Kalau saya pribadi sudah ogah siha lapor SPT, nggak tau rasanya gak iklas aja kalo ternyata duit keringat saya siang malam malah dibeliin rubicon,” timp warganet lainnya.

“Just wondering, apa jadinya ya kalo saking pada kecewanya sama pejabat yang ga lapor dan ga taat pajak, netizen jadi ogah-ogahan bayar dan lapor? Harusnya bisa jadi momentum berbenah ya, tapi kan ini Indonesia ya gak @DitjenPajakRI, @kring_pajak,” cuit sahut warganet lagi.