Bintang Emon Diduga Bikin Sindiran Usai Ribut Perkara Petisi Guru Besar Soal Jokowi

Bintang Emon Diduga Bikin Sindiran Usai Ribut Perkara Petisi Guru Besar Soal Jokowi
Bintang Emon Diduga Bikin Sindiran Usai Ribut Perkara Petisi Guru Besar Soal Jokowi

Lambeturah.co.id - Komika Bintang Emon diduga beri sindiran kepada masyarakat yang menentang petisi guru besar soal kewajiban netralitas Jokowi dalam Pilpres 2024 mendatang.

Dalam sindirannya, Bintang Emon menjelaskan jika guru besar memiliki kontribusi yang besar bagi negara Indonesia, sehingga mereka berhak untuk mengajukan petisi itu kepada Presiden Joko Widodo.

Bahkan, Bintang Emon menegaskan jika guru besar sampai saat ini masih harus menuntut ilmu di usia yang tidak lagi muda. Ia juga merasa miris dengan masyarakat yang mempertanyakan kontribusi yang sudah diberikan oleh para guru besar.

"Guru besar itu kerjanya nyari ilmu dan menyebarkan ilmu, bahkan sampai sekarang di usia yang sudah senja masih dilakukan dan masih ditanya apa kontribusi buat negara?," kata Bintang Emon di Instagram pribadinya pada Senin (5/2/2024).

"Dikatain wah dibayar nih. Pasti butuh duit lu ya. Pengen jabatan lu ya. Gua sih kalau yang dikatain orang biasa gapapa," tambahnya.

Kemudian, komika ini menanyakan kepada masyarakat yang mengkritik petisi yang dibuat oleh para guru besar, mengingat mereka adalah individu yang luar biasa di Indonesia.

Namun demikian, Bintang Emon menyimpulkan jika kritik semacam itu tidak bisa datang dari individu yang hebat.

"Ini guru besar artinya tuh udah bukan sehebat apalagi orangnya. Tapi selama nggak sejalan. Pasti dibayar. Psti pengen sesuatu lu kan, Ini orang-orang yang ngamuk guru besar kritik ke pak Jokowi udah pada tau belum bentuk kritiknya, isi kritiknya itu apa?," tuturnya.

"Isinya tuh cuman minta kompetisi yang dihadirkan yang sehat. Udah itu doang. Dan semua peserta pemilu bisa menang dikompetisi yang sehat ini," sambungnya.

Video Bintang Emon ini pun banjir komentar dari berbagai pihak. Mereka setuju dengan pernyataan yang disampaikan oleh komika itu lantaran petisi guru besar ini sudah benar apa adanya dan mereka sudah memiliki kontribusi yang besar untuk Indonesia.