DKI Usulkan Rp 469 M dari APBD 2023 untuk Pembebasan Lahan Normalisasi Ciliwung

Lambeturah.co.id - Dinas Sumber Daya Air (SDA) mengusulkan anggaran senilai Rp 469 miliar untuk normalisasi kali Ciliwung dari RAPBD 2023. Rencananya anggara Rp 469 miliar itu akan diperuntukan sebagai dana pembebasan lahan di empat kelurahan prioritas normalisasi kali Ciliwung. 

"Rp 469 miliar ya untuk kali (Ciliwung). Iya, (untuk) 4 kelurahan," kata Kepala Dinas SDA Yusmada Faizal saat ditemui di Grand Cempaka Resort, Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/11/2022). 

Yusmada menyampaikan saat ini pembebasan lahan di 3 kelurahan bisa dieksekusi. Sedangkan 1 kelurahan lainnya tengah menjalani proses land acquisition and resettlement action plan (LARAP) atau persiapan pembebasan lahan. 

"Kalau yang 3 tinggal bisa bayar yang Cililitan, Rawajati, sama Cawang. Itu kan sudah berjalan, tinggal pembayaran. Jadi kita cukup," jelasnya. 

"Kalau Jatinegara Kampung Melayu 6 bulan pertama kita LARAP dulu, land acquisition, petakan dulu, persiapan dulu nanti baru eksekusinya mungkin di kuartal ketiga," tambah dia. 

Berikut rincian kelurahan yang menjadi prioritas penanggulangan banjir tahun 2023: 

Eksekusi pembebasan lahan:

1. Kelurahan Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur
- Total kebutuhan pembebasan lahan: 0,8 hektare
- Anggaran yang dibutuhkan Rp 72 miliar untuk membebaskan 11.191 meter persegi 

2. Kelurahan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan
- Total kebutuhan pembebasan lahan: 1,5 hektare
- Anggaran yang dibutuhkan Rp 138 miliar untuk membebaskan lahan 11.552 meter persegi 

3. Kelurahan Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur
- Total kebutuhan pembebasan lahan: 2,25 hektare
- Anggaran yang dibutuhkan Rp 200 miliar untuk membebaskan lahan 22.273 meter persegi 

LARAP 

4. Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur
- Total kebutuhan pembebasan lahan: 1,95 hektare