Mandala Shoji Merasa Dirugikan Usai Diusir Paksa dari Hotel Di Pontianak, Bakal Tuntut Ganti Rugi

Lambeturah.co.id - Presenter sekaligus artis Mandala Shoji memberikan kabar mengejutkan. Ia dan sang istri, Maridha Deanova Safriana, diduga diusir paksa oleh sebuah hotel bintang 4 di Pontianak di sela-sela menghadiri sebuah acara. Keduanya mempertimbangkan untuk melayangkan somasi. Ia dan sang istri juga bakal berencana menuntut ganti rugi Rp5 miliar serta terpikir untuk melaporkan hotel itu ke polisi.

"Jadi kita pengen tetap melalui jalur hukum," ucap Mandala dikutip pada Senin (10/12/2023).

"Traumatis banget, hal yang tidak mengenakkan, Kita rugi juga secara material. Kita akan tuntut Rp5 miliar, Tadi sudah ngobrol sama polisi yang ada di sini, kita minta untuk diarahkan untuk laporan ke Polres. Karena kita masih crowded, ada acara wedding, mungkin kita laporkan besok (Minggu 10 Desember) pagi atau besok sore, setelah acara selesai, Ya, perbuatan tidak menyenangkan dan juga kalau misal kita ambil barang tanpa izin, pidana, kan sudah bayar juga," kata Mandala. "Kalau ada yang rusak, pengrusakan dong, kalau ada yang hilang, pencurian, aku sudah konsul sama pengacara," timpal Dea.

Sementara itu, Mandala dan istri cerita terkait kronologi kejadian pengusiran paksa tersebut. Mulanya, Mandala yang sedang jadi MC di sebuah acara di hotel itu sempat turun ke kamarnya untuk mengambil charger. Namun, Mandala kaget saat ia diberitahu perihal status kamarnya saat berniat meminta kunci di resepsionis.

"Tiba-tiba pas saya ke bawah, ke kamar, tiba-tiba saya minta kunci kamar, dibilang kamar sudah check-out, saya kaget. Ada kartu ATM, uang, dompet, credit card di situ, kaget," ujar Mandala.

"SOPnya kan tidak boleh pihak hotel mengemasi barang-barang tanpa seizin. Kalaupun mereka (penghuni kamar) tidak mau keluar, mereka ada sanksi berupa charge, kalau terlambat check-out kita kena charge. Lebih baik kita kena charge daripada diusir. Ini nggak profesional banget, kita sudah bayar. Kita di hotel 80 pax, di ballroomnya kita sudah bayar. Kita dirugikan." tambahnya.

Tak hanya itu, pakaian dalam milik Mandala dan istri juga dikemasi sepihak oleh pihak bell boy. Bahkan barang-barang itu ditinggalkan di lobi hotel secara berantakan.

"Aku itu nggak pernah salaman sama cowok lain. Aku menjaga banget tidak pernah bersentuhan sama cowok lain, Tapi itu barang-barang aku, daleman aku, dipegang sama cowok lain. Itu barang intim, pribadi banget. Sakit, trauma. Koperku ada kuncinya, dia ngasal, dirusak koper aku." Ungkap Dea.

Sampai saat ini, pihak hotel yang diduga melakukan pengusiran paksa terhadap Mandala dan Dea belum buka suara. 

"Mandala lagi MC, barang-barang dikeluarin. Otomatis dia ngurus barang-barang, moderatornya (Mandala) nggak ada, acara berhenti. Kita rugi secara acara, kita rugi material, secara moril kita rugi," ujar Dea yang masih emosi atas kejadian itu. "Koper rusak, kita belum cek (kondisi barang lainnya), apakah rusak atau tidak. Kita merasa tidak dihargai, kita pindah dari hotel, mereka (pihak hotel) tidak peduli, mereka cuma bilang, 'Itu di luar kemampuan kami'," tandas Mandala.