Bocah SD Meninggal Diduga Korban Perundungan Kakak Kelas di Medan

Seorang bocah kelas 1 SD di Kota Medan dengan inisial B diduga meninggal lantaran mendapat perundungan oleh kakak kelasnya.

Bocah SD Meninggal Diduga Korban Perundungan Kakak Kelas di Medan
Bocah SD Meninggal Diduga Korban Perundungan Kakak Kelas di Medan

Lambeturah.co.id - Seorang bocah kelas 1 SD di Kota Medan dengan inisial B diduga meninggal lantaran mendapat perundungan oleh kakak kelasnya.

Menurut keluarga, korban sempat mengaku dipukul dan mengalami trauma. Korban juga sempat dibawa ke rumah sakit guna menjalani perawatan.

"Kami, kan jualan di Masjid Raya, Kota Medan, dia (korban) datang, berkata 'Mak, B dipukul' sambil menangis, dia sampai pucat (mukanya)," kata Yusraini, ibu korban dikutip pada Rabu (28/6/2023).

"Si anak ini (pelaku bilang) mana ada pukul si B, tapi aku pun nggak mau ribut-ribut ( sama orang tuanya). Cuma aku mau ngasih tahu (ke bapaknya)" tambahnya.

Ia meyakini anaknya tidak akan berbohong soal peristiwa tersebut. Usai mendapat bullying, anaknya sempat mengalami demam dan kerap mengigau saat tidur.

"Semenjak dipukul itu, anak itu macam ketakutan, sudah gitu, waktu tidur malam sering ketakutan, kayak trauma gitu, Semenjak dipukul B tidak mau makan cuma mau minum, sakit badan semua katanya, tapi baim tidak bilangnya di bagian mana," ungkap Yusriani. 

Kemudian B dibawa ke rumah sakit, pada Selasa (27/6/2023). Namun setelah jalani perawatan, korban menghembuskan nafas terakhir. 

"(Pelakunya) Dekat-dekat sini juga pak, tapi orangnya nggak bisa kita sebutkan pak, nanti merumitkan masalah. Saya maafkan siapapun yang menjahati anak saya itu pak, tapi saya gak ikhlas sakit hati ini pak. Gara-gara dipukuli orang, anak saya meninggal pak. Itu anak pertama pak, anak kebahagiaanku pak," tandasnya.