Ibunya Disekap di Dubai, 2 Anak di Cianjur Mengadu ke Kapolri

Dalam videonya, kedua anak itu mengadukan nasib ibunya yang bernama Ida kepada Kapolri, Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.

Ibunya Disekap di Dubai, 2 Anak di Cianjur Mengadu ke Kapolri
Ibunya Disekap di Dubai, 2 Anak di Cianjur Mengadu ke Kapolri

Lambeturah.co.id - Beredar sebuah video dua orang anak yang mengabarkan bahwa ibunya tengah disekap di Dubai. Keduanya diketahui bernama Herawati dan Muhammad Randi Rustandi asal Cianjur Jawa Barat.

Dalam videonya, kedua anak itu mengadukan nasib ibunya yang bernama Ida kepada Kapolri, Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.

Dari keterangannya, Ida berangkat ke Dubai pada tahun 2022 dengan status Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Namun, bukannya mendapatkan pekerjaan yang layak, Ida diduga dijadikan Pekerja S*ks Komersial (PSK).

“Saya Herawati dan adik saya bernama Muhammad Randi Rustandi, kami anak dari Bapak Suryana dan Ibu Ida, TKW asal Cianjur,” tulisnya dikutip pada Minggu Jumat (9/7/2023).

“Ibu kami berangkat ke Dubai tahun 2022, yang diberangkatkan oleh sponsor Haji Rahmat,” tambahnya.

Kini, Pihak keluarga sudah melaporkan kejadian ini kepada Polres Cianjur melalui LBH Keadilan.

“Dengan itu bapak Kapolri, bapak Kapolda Jawa Barat, bapak Kapolres Cianjur, Kami sudah membuat laporan ke Polres Cianjur melalui LBH Keadian,” ujarnya.

Terakhir kali berkomunikasi, Ida menyebut jika dirinya disekap untuk dijadikan PSK lalu meminta untuk segera dipulangkan.

“ibu kami terakhir berkomunikasi dengan kami menyatakan disekap oleh kelompok perdagang orang yang dijadikan pelayan s*ks,” tuturnya.

Lewat video itu, mereka meminta Haji Rahmat yang disebutnya sebagai sponsor agar segera ditangkap.

“Kami sudah tidak bisa menghubungi dan berkomunikasi, ibu kami meminta untuk segera meminta bantuan dipulangkan," imbuhnya.

“Bapak Kapolres Cianjur mohon sponsor Haji Rahmat ditangkap, saya mohon dengan sangat,” ungkapnya.

Pada unggahan video, terlihat juga akun Polres Cianjur merespon untuk segera disampaikan kepada pimpinan.

“Terimakasih atas informasinya, akan kami sampaikan kepada pimpinan untuk kami tindak lanjuti,” tulis Polres Cianjur melalui Instagram @polres.cianjur.