Kosmetik 'Raksasa' Revlon Akan Bangkrut, Sahamnya Naik 245%

Lambeturah.co.id - Revlon salah satu produsen kosmetik asal Amerika Serikat (AS) yang saat ini tengah diambang kebangkrutan. Perusahaan itu sudah mengajukan kebangkrutan menggunakan UU Kepailitan AS Bab 11 atau dikenal dengan Chapter 11 Bankruptcy.

Dilansir dari laman Reuters, pengajuan itu dikirimkan langsung kepada Pengadilan Kepailitan AS untuk Distrik Selatan New York, Rabu (15/6/2022) lalu. Dalam laporannya, diketahui produsen cat kuku dan lipstik mencatat aset dan kewajiban antara US$ 1 miliar (Rp 14 triliun) dan US$ 10 miliar.

Selain itu, Wall Street Journal juga melaporkan Revlon telah memulai pembahasan dengan pemberi pinjaman menjelang jatuh tempo utang untuk menghindari kebangkrutan.

Para pesaing Revlon pun datang dari brand yang dibawa artis terkenal seperti Kylie Cosmetics milik Kylie Jenner dan Fenty Beauty yang dimiliki Rihanna.

Dalam persaingan usaha, saat ini perusahaan yang berusia 90 tahun itu juga mengalami pelemahan permintaan akibat gangguan pasokan pasca penguncian Covid-19 dan juga inflasi yang cukup tinggi.

Namun, Mengutip dari Bloomberg pada Sabtu (18/6/2022), saham Revlon Inc. malah meroket 245% selama empat hari. Padahal, saham Revlon sempat jatuh ke titik terendah sepanjang masa pada Senin (13/6/2022) saat perseroan mengumumkan pengajuan kebangkrutan.