Label Musik dan Rumah Produksi Ini Diduga Pakai Karya Foto Orang Lain dalam Video Musik Tanpa Izin

Label Musik dan Rumah Produksi Ini Diduga Pakai Karya Foto Orang Lain dalam Video Musik Tanpa Izin
Label Musik dan Rumah Produksi Ini Diduga Pakai Karya Foto Orang Lain dalam Video Musik Tanpa Izin

Lambeturah.co.id - Industri hiburan tanah air kembali dihebohkan dengan kontroversi soal penggunaan karya foto tanpa izin oleh dua rumah produksi ternama, yakni HITS Records dan YGP Films.

Dua perusahaan itu diduga menggunakan karya foto milik seorang fotografer tanpa mendapatkan izin terlebih dahulu.

Insiden ini muncul usai pemilik karya foto, Akbar Hendar, mengungkapkan kekecewaannya lewat akun media sosialnya.

Sebagai informasi, HITS Records merupakan perusahaan rekaman musik yang dikenal memiliki berbagai talenta terkenal, salah satunya NucaSampai Kita Tua,” diduga menggunakan karya foto tanpa izin dalam video musiknya.

Begitu juga dengan YGP Films, sebuah perusahaan rekaman film yang ikut terlibat dalam pembuatan video musik yang sama.

Kronologi berawal pada 13 Agustus 2023, saat Akbar Hendar secara tak sengaja menemukan jika karya fotonya digunakan dalam salah satu video musik.

Kemudian, Akbar Hendar mengambil langkah dan menghubungi kedua rumah produksi itu melalui email.

Tanggapan dari pihak rumah produksi akhirnya datang, yang berisi permintaan maaf dan pertanyaan soal harga yang harus dibayar sebagai ganti rugi.

Namun, situasi semakin kontroversial ketika diketahui jika Rp20 juta yang harus dibayar oleh pihak rumah produksi.

Mengejutkannya, perusahaan itu hanya bersedia membayar dengan permintaan maaf dan ucapan terima kasih, tanpa memberikan kompensasi finansial yang dianggap sesuai oleh Akbar Hendar.

Mereka juga mengklaim jika foto itu diambil dari Google dan tidak ada hak cipta yang tercantum.

Meskipun Akbar Hendar menyatakan jika foto itu merupakan miliknya dan diunggah di akun Instagram pribadinya, pihak rumah produksi tetap enggan membayar.

Lalu, Kasus ini menarik perhatian netizen yang mengkritik sikap dua rumah produksi tersebut.

Sampai saat ini, belum ada perkembangan lebih lanjut soal kasus ini, namun sorotan publik masih terus berlanjut terhadap HITS Records dan YGP Films tersebut.