Resmi! TikTok Shop Buka di Indonesia, Bayar Rp 23 Triliun ke Goto

Resmi! TikTok Shop Buka di Indonesia, Bayar Rp 23 Triliun ke Goto
Resmi! TikTok Shop Buka di Indonesia, Bayar Rp 23 Triliun ke Goto

Lambeturah.co.id - Akhirnya TikTok Shop resmi beroperasi lagi di Indonesia. Perusahaan menginvestasikan lebih dari 1,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp 23 triliun, sebagai komitmen untuk berinvestasi demi mendukung operasional Tokopedia.

Bisnis Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia bakal dikombinasikan di bawah PT Tokopedia. Dengan fitur layanan belanja di sebuah aplikasi TikTok di Indonesia bakal dioperasikan dan dikelola oleh PT Tokopedia.

“Pertumbuhan bisnis Tokopedia setelah dikombinasikan dengan TikTok Shop Indonesia ini akan membawa keuntungan bagi GoTo, yang akan tetap menjadi mitra ekosistem bagi Tokopedia, termasuk menjangkau pasar yang lebih luas dengan layanan keuangan digital melalui GoTo Financial dan on-demand services dari Gojek,” tulis TikTok dalam keterangan resminya.

“GoTo juga akan menerima aliran pendapatan dari Tokopedia sejalan dengan skala dan pertumbuhan perusahaan tersebut.” tambahnya.

TikTok menyampaikan jika kemitraan strategis ini bakal diawali dengan periode uji coba dengan cara konsultasi dan pengawasan dari kementerian serta lembaga terkait.

Selama masa uji coba, ada campaign Beli Lokal dimulai pada 12 Desember, bertepatan dengan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang akan dilakukan.

“Hadir di aplikasi Tokopedia dan TikTok, kampanye Beli Lokal akan mempromosikan berbagai jenis merchant, dengan fokus utama pada produk asal Indonesia. Program Beli Lokal di aplikasi TikTok, akan memungkinkan para pengguna TikTok berbelanja dan berinteraksi dengan produk lokal favorit mereka.” tulisnya.

TikTok, Tokopedia dan Grup GoTo berkomitmen untuk memberikan manfaat bagi para pelaku UMKM melalui platform e-commerce dan mendorong penciptaan jutaan lapangan kerja baru dalam lima tahun yang akan datang.

Promosi produk-produk Indonesia pada platform Tokopedia dan TikTok. Dukungan pemasaran, branding dan praktik bisnis berkelanjutan bagi pedagang, Mendukung pelaku usaha lokal untuk mempromosikan produknya di pasar internasional, Membuka pusat pengembangan talenta digital di berbagai tempat di Indonesia, Memastikan lokapasar yang memungkinkan persaingan secara wajar, Transaksi ini diprediksi akan selesai pada Q1 2024.

“Untuk memastikan keberlanjutan langkah PT Tokopedia dalam mendorong perkembangan ekonomi digital nasional, akan dibentuk komite untuk memfasilitasi transisi dan integrasi yang diketuai oleh Patrick Walujo, dengan dukungan dari perwakilan PT Tokopedia dan TikTok,” tulis TikTok.