Viral Badut Tak Diberi Uang Ngambek Hingga Pukul Kaca Jendela Mobil di Depok

Aksi badut ngambek lantaran tidak diberi uang oleh pengendara mobil di Depok, Jawa Barat viral di media sosial.

Viral Badut Tak Diberi Uang Ngambek Hingga Pukul Kaca Jendela Mobil di Depok
Viral Badut Tak Diberi Uang Ngambek Hingga Pukul Kaca Jendela Mobil di Depok

Lambeturah.co.id - Aksi badut ngambek lantaran tidak diberi uang oleh pengendara mobil di Depok, Jawa Barat viral di media sosial. Bahkan, Badut itu memukul kaca jendela mobil.

Dalam videonya, terlihat di dalam mobil anak kecil dipangku di kursi sopir. Lalu badut itu dari arah berlawanan memukul kaca jendela sopir dengan menggunakan ember. Diketahui peristiwa itu terjadi di Exit Tol Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Pengendara mobil, berinsial ES menceritakan kejadian tersebut. 

"Saat itu, kacanya masih kebuka, istri saya mereka momen di mana anak-anak ngelihat telolet. Saat yang bersamaan, ada badut dari arah depan ngamen, minta-minta gitu lewat pas di depan mobil saya," kata ES dikutip pada Rabu (19/7/2023).

"Saya posisinya nggak niat juga untuk ngasih uang. Pada saat badut itu lewat, dia mukul ember itu (ke mobil). Saya nggak sadar karena saya fokus menyetir kan keadaan macet di situ. Saya coba keluar, tapi badut itu udah nggak ada, udah kabur, Tapi, di rekaman itu memang terekam memukul mobil saya. Nggak tahu tujuannya memukul anak kecil atau mobil, tapi yang pasti kena mobil saya," tambahnya.

ES menuturkan anaknya sering melihat badut itu di lokasi. Anaknya sempat takut lantaran adanya pemukulan pada kaca jendela mobilnya.

"(Reaksi) anak saya yang kecil, dia emang takut badut, yang besar, udah ngerti. Mereka biasa emang say hello ke badut. Badut di sawangan itu emang biasanya bapak-bapak satu, anak kecil satu, selalu berduaan, saya sering ngelihat," tuturnya.

"Yang paling kecil memang takut badut, tapi setelah pemukulan, mereka (dua-duanya) kaget ada suara seperti bantingan, ya mereka takut aja. Kekerasan gitu kan mereka otomatis reflek takut ada bantingan kayak gitu. Tapi enggak ada trauma yang dia jadi nangis atau apa, enggak ada," sambungnya.

Ia mengatakan tidak melapor ke pihak kepolisian lantaran tidak mengalami kerugian. Dia pun memperingatkan kepada pengendara lain untuk berhari-hati dan berharap kejadian yang dia alaminya tidak terulang lagi, Pemkot Depok bisa membina badut jalanan tersebut.

"Nggak, saya karena ngecek anak-anak nggak kena yaudah saya lanjut pulang dulu aja karena kan juga udah capek macet tuh. dan saya juga nggak kepikiran ngelapor karena nggak ada kerugian di saya cuma mobil lecet baret yaudahlah tapi saya nggak sempat dan ga niat lapor. Tapi saya memperingatin pengendara lain lewat situ hari-hati, ya untuk pemkot atau satpol pp bisa membina mereka supaya membina mereka kalau pun butuh kerjaan kaya gitu daripada meresahkan," tandasnya.