Jalan Utama Sumbar-Jambi Terputus Akibat Amblas, Kemacetan Panjang Terjadi
Mod-LT
Lambeturah.co.id - Akses jalan utama yang menghubungkan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dengan Provinsi Jambi terputus akibat amblasnya jalan. Hingga saat ini, jalan tersebut tidak dapat dilalui oleh kendaraan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dharmasraya, Eldison, mengonfirmasi kejadian ini. Ia menjelaskan bahwa lokasi jalan yang terputus berada di Dusun Sirih Sekapur, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo, Jambi, sekitar dua kilometer dari Sungai Rumbai, Dharmasraya.
"Iya, jalan itu putus. Lokasinya di Dusun Sirih Sekapur, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo, Jambi, sekitar dua kilometer dari Sungai Rumbai, Dharmasraya. Ini merupakan jalur utama yang menghubungkan kedua provinsi," kata Eldison saat dilangsir detikSumut, Minggu (2/3/2024).
Menurutnya, jalan tersebut amblas pada siang hari ini akibat tingginya intensitas hujan yang menyebabkan peningkatan debit air di sekitar lokasi.
"Jalan amblas siang ini. Penyebabnya hujan deras yang membuat air meluap dan menggerus jalan hingga amblas," jelasnya.
Akibat kejadian ini, arus lalu lintas di lokasi terhambat dan menyebabkan kemacetan panjang dari kedua arah. Kemacetan semakin parah karena tidak ada jalur alternatif yang bisa dilalui.
"Saat ini jalan benar-benar tidak bisa dilalui. Kendaraan terjebak, dan kemacetan mengular di sekitar lokasi. Sayangnya, tidak ada jalur alternatif yang bisa digunakan," ungkap Eldison.
Saat ini, BPBD Kabupaten Dharmasraya tengah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bungo, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) untuk menangani situasi ini.
"Tim gabungan sudah bergerak ke lokasi kejadian untuk mengatasi kemacetan dan mencari solusi perbaikan jalan yang putus," tutupnya.
Dirlantas Polda Sumbar, Kombes Dwi Nu Setiawan, mengatakan bahwa pihaknya masih mencari jalan alternatif yang mungkin bisa dimanfaatkan sementara oleh kendaraan-kendaraan kecil.
"Sementara jalur masih kita cari," kata Dwi kepada detikSumut.
Dwi juga mengimbau para pengendara yang hendak bepergian dan belum berada di daerah Dharmasraya untuk memanfaatkan Jalan Lintas Timur atau Lintas Barat Sumatera.
"Kami imbau pengendara bisa memanfaatkan jalan lintas timur dan lintas barat juga," katanya.
Jalan yang amblas ini terletak tidak jauh dari tapal batas antara Kabupaten Dharmasraya dengan Kecamatan Jujuhan Kabupaten Bungo Jambi. Hujan lebat yang mengguyur lokasi sejak Sabtu (1/3/2025) malam diduga menjadi penyebab terjadinya musibah ini.
Amblasnya jalan mengganggu jalur Lintas Tengah Sumatera yang biasa digunakan untuk perjalanan dari Aceh menuju Pulau Jawa, menyebabkan kemacetan panjang dari kedua arah.
Sekretaris Dusun Sirih Sekapur, Surdianto, berharap pemerintah segera membangun jembatan agar peristiwa serupa tidak terulang.
"Kejadian banjir tadi pagi. Air tidak sanggup lagi ditahan jalan ini, sehingga amblas. Saat ini jalannya putus total," kata Sekdus Surdianto kepada wartawan.
"Harapan kami kepada pemerintah, jika jalan masih dibangun seperti ini, kejadian serupa akan terulang lagi. Sebaiknya bangun jembatan agar kejadian tidak terulang," tambahnya.
