Mengejutkan! Septia Yetri Opani Bongkar Sosok Diduga Selingkuhan Putra Siregar

Hal itu terlihat dalam unggahan story Instagram Septi Yetri Opani yang dipenuhi dengan curhatan kekecewaannya kepada Putra Siregar tersebut.

Mengejutkan! Septia Yetri Opani Bongkar Sosok Diduga Selingkuhan Putra Siregar
Mengejutkan! Septia Yetri Opani Bongkar Sosok Diduga Selingkuhan Putra Siregar

Lambeturah.co.id - Septia Yetri Opani berani untuk buka suara usai beredar kabar dirinya yang disebut-sebut sebagai pelakor bahkan digadang-gadang menjadi istri kedua dari pernikahannya bersama Putra Siregar.

Septi pun akhirnya membongkar alasannya ingin berpisah dari Putra Siregar tersebut. Hal itu lantaran diduga hadirnya sosok wanita baru dalam hidup Putra Siregar yang membuat Septi kecewa dan kesal. 

Pasalnya, sang suami tampaknya telah berkhianat dari Septi wanita yang selama ini setia menemani Putra Siregar.

Hal itu terlihat dalam unggahan story Instagram Septi Yetri Opani yang dipenuhi dengan curhatan kekecewaannya kepada Putra Siregar tersebut.

"Dihancurin dari berbagai sudut, dan yg bela diri sendiri, yg berjuang diri sendiri, aku hanya memilih diam karena untuk kebaikan orang lain," tulis Septia Yetri Opani di story Instagramnya, dikutip, pada Selasa (31/1/2023).

"Buat org yang udah sangat jahat yg sudah jatuhin mentalku berkali-kali yg udah buat aku jadi manusia tidak berharga, makasih aku jauh lebih kuat sekarang," tulisnya.

"Yang jelas saya menikah dengan laki-laki yg dia sendiri ngomong tidak pernah menikah, tanya ke orangnya dia jujur apa bohong?" Tulisnya lagi.

Tak hanya itu, Septi pun merasa sudah tidak tahan dengan rahasia yang selama ini ia sembunyikan terkait perselingkuhan Putra Siregar dengan seorang wanita muda bernama Isti. 

Ternyata, dalam unggahan story Septi, selama ini Putra Siregar memberikan barang yang sama kepada Septi dan Isti.

"Dan untuk perempuan yang sangat terobsesi dengan hidup saya, baju sama, cincin sama, kamu haru dipenjara Isti," tulisnya.

Septi juga memberikan imbauan kepada orang tua Isti untuk berhati-hati dengan ucapannya.

"Dan untuk orang tua Isti dengan bangganya kamu ngomong mereka suka sama suka. Pantas seorang ibu ngomong gitu?" Tandasnya.