Reporter TV Terdengar Lecehkan Kakek di Pemakaman Eril, ini Klarifikasinya

Reporter TV Terdengar Lecehkan Kakek di Pemakaman Eril, ini Klarifikasinya
Lambeturah.co.id - Reporter salah satu stasiun televisi swasta nasional mendapatkan kecaman publik, karena bocornya rekaman audio sang reporter ketika membuat lelucon kakek berkursi roda saat pemakaman Emmeril Kahn Mumtadz, pada Senin (13/6/2022).

Peristiwa itu menjadi saat sang reporter melakukan siaran dan mengalami kebocoran audio.

"Jangan salahkan WC dong," kata seorang reporter pria.

Viral! Aksi Pengendara Motor Terjatuh Karena Hindari Razia Polisi



"Kenapa sih?" tanya seorang perempuan yang suaranya ikut terekam pada siaran live.

Lalu, ketika kamera merekam seorang kakek berkursi roda didorong oleh polisi, reporter itu berceloteh, "Standing ya he-he-he-he Pas gigi satu itu, anjiXXX he-he-he," kata reporter pria.

"Doblak-doblak," kata temannya.

"Nah ni, pas turunan masih standing ya he-he-he," kata dia lagi.

"Standing party, anjay," kata seorang perempuan dalam video tersebut.

Diketahui saat siaran langsung stasiun televisi swasta nasional mengalami kebocoran audio, diunggah oleh akun Tiktok @liputan6.sctv, sontak mendapat kecaman dari Warganet.

"Itulah kenapa adab lebih tinggi daripada ilmu," kata @dianxxx.

"Orangtua lho itu, pemakaman juga dibilang standing party? Isttighfar bos," kata @susixxx.

Namun, pihak dari Liputan6 SCTV telah memberikan klarifikasi terbuka melalui unggahan akun Tiktok @liputan6.sctv dan beberapa media lainnya.

Setelah melakukan penelurusan terkait video yang menimbulkan kontroversi, serta mendapatkan keterangan langsung dari para anggota tim yang bertugas di lapangan, hal itu terjadi pada saat jeda iklan di televisi.

Sementara itu, siaran live streaming masih terus berlangsung ketika jeda iklan di televisi tersebut. Para anggota yang bertugas memanfaatkan momen jeda iklan tersebut untuk rehat sejenak dan berbincang, untuk kemudian mempersiapkan tayangan berikutnya.