Siswa SD di Ternate Diduga Meninggal Dunia Gegera Bullying
ModLT
Lambeturah.co.id - Seorang siswa Sekolah Dasar (SD) berinisial N di Ternate, Provinsi Maluku Utara meninggal gegara diduga menjadi korban Bullying temannya sendiri.
Kakek korban, Iwan mengatakan, cucunya tak pernah melapor jika sering mendapatkan perlakuan kasar oleh teman-temannya di sekolah.
"Anak ini tidak suka melapor ke kami sebagai orang tua, nanti sudah sakit baru dia bilang bahwa teman-temannya pukul," katanya.
"Anak ini tidak suka berkelahi. anak ini lembut-lembut. Jadi kesempatan dia punya teman-teman pukul dia, kasihan," tambahnya.
Ia menyebut sesuai keterangan dari almarhum cucunya jika mereka memukul cucunya bagian belakang kepala.
Iwan melanjutkan, korban sempat menyebutkan dua nama yang sering memukulnya saat berada di sekolah. "Menurut dia (almarhum) ada dua orang yang suka memukul dia, mereka bernama Abang dan Dede, tetapi menurut teman-temannya banyak yang pukul dia," ungkapnya.
"Dia sekolah terakhir hari selasa, hari rabu jam 4 subuh dia bilang dia demam. Nanti hari Kamis baru dia bilang karena sudah tidak tahan bahwa kepalanya sakit," sambungnya.
Selaku kakeknya, keluarga tidak ingin melakukan otopsi terhadap cucunya. "Tidak usah sudah, kami dari keluarga tidak mau otopsi, kami juga belum melapor ke pihak berwajib,” ujarnya.
Secara terpisah Kasat Reskrim Polres Ternate, IPTU Bondan Manikutomo membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Bondan mengakui, semua langkah sudah dilakukan tim penyidik Polres Ternate untuk melakukan penyelidikan kematian korban.
Namun, untuk mengetahui pasti penyebab kematian korban, pihak keluarga tidak mau dilakukan otopsi terhadap jasad korban yang disertai dengan surat pernyataan penolakan otopsi di polsek Ternate Selatan.
