Viral! Ibu Ini Tidak Pernah Cinta Suaminya, Padahal Sudah Punya 7 Cucu

Lambeturah.co.id - Baru-baru ini kisah seorang ibu yang sudah memiliki tujuh cucu namun tidak pernah ada rasa cinta kepada suaminya. Ia mengatakan hal itu saat dirinya menghadiri sebuah acara televisi yang di pandu oleh Irfan Hakim beserta Mamah Dedeh.

Ibu itu mengungkapkan jika dirinya dijodohkan oleh kedua orang tuanya. Ia sempat menolak namun orang tua ibunya masuk ke rumah sakit.

“Saya itu dulu dijodohkan oleh orang tua. Pernah saya menolak eh tau-tau ibu saya dirumah sakit, jadi saya ngalah dan perkawinan saya didasari oleh ibadah. Saya sampai sekarang sudah punya cucu tujuh namun belum ada rasa,”ungkapnya.

Sontak semua yang hadir merasa kaget dan bingung mendengar penuturan sang ibu. Mamah Dedeh pun langsung bereaksi mendengar hal tersebut.

“Anda manusia yang kurang bersyukur. Orang lain yang gak punya suami berdoa biar punya suami. Orang tua mana yang tidak ingin anaknya senang dan bahagia. Saya yakin orang tua ingin menjodohkan dengan laki-laki terbaik. Cuman batin anda gak nerima dijodohkan makanya anda berontak. Artinya anda kufur nikmat,”kata Mamah Dedeh.

Ibu itu yang mendengar ucapan Mamah Dedeh langsung menanyakan apakah dengan permasalahan yang dia hadapi, dirinya masih mendapat surganya Allah.

“Berarti saya masih bisa berharap surganya Allah gak mah?,”tanyanya.

“Bisa, dengan syarat mulai detik ini niatkan jika harus menerima takdir dari Allah,”

Kemudian, sang ibu dengan tangisan di wajahnya meminta maaf kepada sang suami untuk memaafkan segala sesuatu yang sudah dia lakukan. 

“Astagfirullahaladzim. Pak, iya saya memang tidak ada rasa, saya selalu kalah dengan kesabaran Bapak. Kalah sehingga aku bisa mempertahankan perkawinan setua ini. Maafin ibu ya pak, barangkali selama ini ibu melayani bapak setengah hati. Maafin ibu ya Pak, Ibu masih berharap Allah ngasih surga buat kita,” ucap ibu tersebut.

Suasana pun terasa sedih dan haru, Mamah Dedeh terus menyuruh sang ibu untuk menerima takdir dari Allah. Sampai salah satu teman dari ibu itu datang untuk memeluknya.