Viral Seorang Pendaki Nyalakan Bom Asap di Puncak Gunung Gede

Hal itu membuat para pendaki lainnya merasa terganggu atas ulah seorang pendaki yang membawa bom asap tersebut.

Viral Seorang Pendaki Nyalakan Bom Asap di Puncak Gunung Gede
Viral Seorang Pendaki Nyalakan Bom Asap di Puncak Gunung Gede

Lambeturah.co.id - Beredar video Aksi seorang pendaki menyalakan bom asap di Puncak Gunung Gede Pangrango viral di media sosial. Asap tersebut membuat pendaki lainnya menjadi terganggu.

Dalam videonya menunjukkan seorang pria berdiri di atas batu di tepian Puncak Gunung Gede Pangrango.

Terlihat di tangannya ada bom asap yang mengeluarkan kepulan asap tebal berwarna hijau hingga mengepul ke atas.

Hal itu membuat para pendaki lainnya merasa terganggu atas ulah seorang pendaki yang membawa bom asap tersebut. Tak hanya itu, tampak juga beberapa pendaki yang melintas terpaksa menutup hidup dengan jaket dan kain untuk menghindari asap itu terhirup.

Belum diketahui identitas pria yang melakukan aksi bom asap yang terjadi di Puncak Gunung Gede Pangrango, pada Minggu (19/2/2023) lalu.

"Tolong bantu share dong min kejadian | di puncak gunung gede tanggal 19/02/2023, ada beberapa oknum menyalakan smoke bom mengganggu pendaki yang lain karna asap yang dikeluarkan dari smoke bom nya terlalu banyak yang mengakibatkan polusi di puncak gede pangrango. Mereka menyalakan smoke bom nya ga sekali tapi berkali-kali. Tolong bantu share min biar tidak keulang kembali kelakuan? yang nora seperti itu. Terimakasih," tulis salah satu pengguna media sosial di akun Gedepangrango.ku.

Video itu mendapat beragam respon dari warganet, mereka menyebut aksi pendaki itu merupakan tindakan yang 'norak'.

"Norak!! Dikira stadion bola kali yak," tulis warganet.

Sementara itu, Humas Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Agus Deni, menyampaikan jika pihaknya belum menerima laporan atas aksi pendaki tersebut.

"Belum ada informasi dari petugas lapangan," katanya saat dikonfirmasi, pada Kamis (23/2/2023).

Ia juga menegaskan jika aksi menyalakan bom asap itu tidak boleh dilakukan. "Jelas tidak boleh. Kami akan telusuri," tandasnya.