Waspada! BMKG Peringati Cuaca Ekstrem Saat Malam Pergantian Tahun 2021 -2022
Lambe Turah 
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto menjelaskan, peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia berupa potensi terjadinya hujan lebat disertai angin kencang dan petir. Berdasarkan hasil analisa BMKG terdapat daerah pertemuan atau perlambatan kecepatan angin yang biasa disebut keonvergensi yang terbentang dari Aceh hingga Papua.
Meliputi daerah Aceh, dari Sumatera Utara hingga Sumatera Barat, dari Bengkulu hingga Lampung, dari Pesisir Selatan Jawa Barat hingga Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), Laut Flores, dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan Tengah, dari Laut Sulu hingga Kalimantan Timur, Laut Sulawesi, dari Sulawesi Barat hingga Sulawesi Tenggara, dan Papua. Selain konvergensi, terpantau potensi cuaca ekstrem pada malam tahun baru di daerah pertemuan angin atau konfluensi di Jambi, Sumatera Selatan, Pesisir Utara Jawa, Bali, NTB, Selat Makassar bag Selatan dan Laut Flores.
"Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi tersebut," kata Guswanto dalam keterangan tertulis BMKG, Kamis (30/12/2021).
Akibat kondisi tersebut, BMKG keluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem malam tahun baru, mulai hari ini, Jumat, 31 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022 nanti di hampir seluruh wilayah Indonesia. BMKG mengimbau agar masyarakat yang akan merayakan pergantian tahun dapat mewaspadai potensi cuaca ekstrem malam tahun baru 2022.
