5 Hal Dalam Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Dikutip dari laman kcic.co.id, tahap awal dilakukan guna melihat kesiapan semua sarana dan prasarana KCJB yang sudah dibangun.

5 Hal Dalam Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung
5 Hal Dalam Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Lambeturah.co.id - Sejumlah tahapan uji coba tahap awal terhadap Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) sudah dimulai, pada Senin (15/5/2023).

Dikutip dari laman kcic.co.id, tahap awal dilakukan guna melihat kesiapan semua sarana dan prasarana KCJB yang sudah dibangun.

Pada tahap awal itu baru akan dimulai dalam beberapa persiapan berupa pengujian integrasi sistem sarana, prasarana, fixed asset seperti signalling, telecomunication, catenary, Operation Control Center (OCC), depo, dan stasiun.

Dalam proses itu akan dilakukan pengujian dan assessment sarana dan prasarana kereta cepat serta integrasi sistemnya, termasuk uji dinamis perjalanan EMU/CIT yang nantinya dilakukan di sepanjang trase KCJB.

1. Jalur kereta cepat telah dialiri listrik

Masih dilansir dari laman kcic.co.id, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) sudah mengaliri 4 substation traksi KCJB dengan tegangan 27,5 kV.

Total panjang kabel kontak OCS itu mencapai 384,6 kilometer (km) yang terpasang pada jalur KCJB sepanjang 142,3 km tersebut.

2. TNI-Polri dilibatkan dalam uji coba kereta cepat 

KCIC bekerja sama dengan TNI-Polri dalam rangka mencegah gangguan yang berpotensi membahayakan test commissioning hingga operasional KCJB nantinya. 

3. Larangan bagi masyarakat saat uji coba kereta cepat 

Dengan dialirkannya listrik ke OCS, hal ini juga menandakan jika beberapa tahapan awal test commissioning berjalan lancar.

4. EMU Kereta Cepat Jakarta-Bandung tiba di Stasiun Halim 

Dilansir dari Antara, rangkaian Electrical Multiple Unit (EMU) KCIC 400 AF atau yang disebut juga Red Komodo ini dioperasikan dari Depo Tegalluar sampai Stasiun Halim Jakarta pada Jumat (19/5/2023). 

5. Sistem yang dibangun diklaim standar internasional 

Kembali dilansir dari laman kcic.co.id, KCIC mengeklaim, seluruh sistem yang dibangun sudah sesuai dengan standar internasional. Sehingga, memiliki standar kualitas yang baik, umur pakai yang panjang, dan keamanan yang dapat diandalkan.