Anak Unggah "Invoice" Menginap di Hotel Mewah, Pejabat Dinas Perumahan DKI Disorot karena Pamer Harta

Kembali terungkap gaya hidup mewah jajaran pegawai Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Anak Unggah "Invoice" Menginap di Hotel Mewah, Pejabat Dinas Perumahan DKI Disorot karena Pamer Harta
Anak Unggah

Lambeturah.co.id - Kembali terungkap gaya hidup mewah jajaran pegawai Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Kini, gaya hidup Selvy Mandagi, Kepala Divisi Peningkatan Kualitas Perumahan dan Kawasan Permukiman (PRKP) Jakarta Utara, menjadi sorotan di media sosial.

Akun Twitter @PartaiSocmed mengunggah tingkah Selvi dan keluarganya yang memamerkan kekayaannya pada Selasa (4/4/2023) dan Rabu (5/4/2023).

Akun tersebut awalnya mengunggah invoice menginap dua malam di Hotel Kempinski senilai Rp 27 juta. Invoice tersebut diunggah oleh putra Selvy pada 27 Desember 2019.

Kemudian akun tersebut juga mengunggah video anak-anak Selvy memamerkan mobil yang mereka beli.

"Padahal cuma mau lihat2, karena ada yg berkenan di hati jadi beli mobil deh," tulis akun itu sembari mengunggah foto anak Selvy yang pamer tentang pembelian mobil.

Akun tersebut juga mengunggah foto Selvy mengenakan tas Gucci dan sepatu Gucci. Selanjutnya, akun itu juga mengunggah harga tas dan sepatu yang dikenakan Selvy.

Tas serupa dengan yang dibawa Selvy dibandrol dengan harga 1.450 Euro atau sekitar Rp23.717.130. Lalu, sepatu serupa yang dipakai Selvy harganya 859 Euro atau sekitar Rp 14.050.355.

Terkait hal itu, Plt Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengaku telah meminta Inspektorat DKI Jakarta untuk meminta klarifikasi kepada Selvy.

"Sudah saya sampaikan ke Inspektorat untuk menyuruh (Selvy memberikan) klarifikasi," ungkapnya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (5/4/2023).

Sebelum Selvy, akun @PartaiSocmed juga mengunggah foto gaya hidup yang memamerkan aset keluarga di Jajaran Pemprov DKI lainnya, yakni istri dan anak Massdes Arouffy, Kepala Satuan Operasi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan DKI Jakarta. Alhasil, Massdes diperiksa Inspektorat DKI Jakarta pada 31 Maret 2023.