Cerita Angelina Sondakh di Kontes Kecantikan, Tak Ada Body Checking

Angelina Sondakh memberikan komentarnya terkait dugaan pelecehan seksual saat body checking di Miss Universe Indonesia 2023. 

Cerita Angelina Sondakh di Kontes Kecantikan, Tak Ada Body Checking
Cerita Angelina Sondakh di Kontes Kecantikan, Tak Ada Body Checking

Lambeturah.co.id - Angelina Sondakh memberikan komentarnya terkait dugaan pelecehan seksual saat body checking di Miss Universe Indonesia 2023

Ia juga pernah mengikuti kontes serupa, Angelina Sondakh menceritakan pengalamannya ketika menjadi kontestan.

Istri mendiang Adjie Massaid ini mengungkap, selama menjalani kompetisi dan karantina, ia tak pernah menjalani tahapan body checking. Apalagi dalam penyelenggaraan kontes yang diinisiasi Yayasan Puteri Indonesia tidak ada istilah body checking.

"Yang ada ialah pada saat pendaftaran ditanyakan apakah ada luka bakar, tato, stretchmark? Apabila jawabannya ada maka otomatis gugur," kata Angelina dalam unggahan di Instagram Story.

"Ada perawatan spa di mana peserta melakukan perawatan paripurna (luluran, facial, dll) sekalian bisa dilihat apakah jawaban di formulir pendaftaran mengenai luka bakar dll bisa terkonfirmasi," tambahnya.

Adanya dugaan pelecehan seksual di Miss Universe Indonesia juga mendapat perhatian dari Puteri Indonesia 2019 Frederika Alexis Cull. Model dan aktris berusia 23 tahun ini menuliskan penjelasannya di unggahan Instagram pribadinya @frederikacull.

Dia menyerukan supaya kasus dugaan pelecehan seksual yang dialami para finalis Miss Universe Indonesia harus segera ditangani. Pasalnya kontes kecantikan menyangkut isu tentang kesejahteraan perempuan.

"Tuduhan perilaku yang tidak pantas dalam industri kita harus segera ditangani, dibutuhkan lebih dari banyak wanita muda untuk berdiri di saat ini dan mengatakan dengan percaya diri bahwa 'ini salah', terutama terhadap orang-orang yang mungkin merupakan pembuat keputusan kunci untuk peristiwa yang berpotensi mengubah hidup," tulisnya.

"Saya benar-benar berharap setiap aduan ini ditanggapi dengan serius dan penyelidikan atas peristiwa ini dilakukan dengan integritas. Harapan saya adalah agar tidak ada ratu kecantikan lain di masa depan yang ditempatkan dalam situasi apa pun kecuali tempat yang aman, di mana kesopanan dan martabat individu dihormati di atas persyaratan kompetitif apa pun," Sambungnya.

Sementara, kasus dugaan pelecehan seksual ketika body checking di Miss Universe Indonesia masih bergulir di kepolisian. Terdapat tujuh finalis yang diduga menjadi korbannya.