Dampak Kemarau Panjang, Mal di Makkasar Ditutup Sementara

Dampak Kemarau Panjang, Mal di Makkasar Ditutup Sementara
Dampak Kemarau Panjang, Mal di Makkasar Ditutup Sementara

Lambeturah.co.id - Kemarau panjang yang melanda Sulawesi Selatan (Sulsel) diperkirakan bakal berlangsung hingga Bulan November 2023 mendatang. 

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Makassar, belum terdapat wilayah yang memasuki musim hujan 2023/2024 di Provinsi Sulsel tersebut.

Imbas kemarau panjang, membuat Salah satu mal di kota Makassar ditutup sementara lantaran tidak adanya asupan air di tempat tersebut.

Hal itu disampaikan Nipah Park Makassar melalui surat edaran yang diterima lambeturah pada Jumat (20/10/2023).

"Kepada Yth,

Seluruh tenant NIPAH Park Makassar

Salam hangat dari kami,

Terimakasih atas kerjasama yang terjalin dengan baik selama ini antara manajemen dan seluruh tenant NIPAH Park. 

Sehubungan dengan terjadinya krisis air bersih disebabkan kondisi cuaca (kemarau panjang) di wilayah Makassar dan termasuk NIPAH Park yang mengakibatkan suplai air dari PDAM sangat terbatas.

Maka demi menjaga keamanan tenant dna pengunjung setia NIPAH Park dengan berat hati management memutuskan untuk melakukan penutupan sementara operasional/NIPAH Park pada:

Hari/Tanggal : Jumat 20 Oktober 2023

Kami mohon maaf atas ketidaknyaman yang terjadi. Tindakan ini merupakan salah satu upaya preventif demi kenyamanan seluruh tenant dan pengunjung setia NIPAH Park, management juga tetap mengoptimalkan dan melakukan beberapa dan melakukan beberapa upaya serta langkah-langkah strategic guna memenuhi kebutuhan air bersih di NIPAH Park, antara lain: 

1. Koordinasi dengan Aparatur setempat, dalam hal ini PDAM

2. Melakukan tindakan sesuai standar operasional prosedur (SOP)

3. Saat ini hingga Jumat 20 Oktober 2023 dilakukan pengisian air bersih melalui tangki-tangki yang telah disiapkan untuk kebutuhan selanjutnya.

Mohon doa bapak dan ibu sekalian sekiranya kita dapat melalui krisis cuaca ini dan semoga allah menurunkan hujan yang bermanfaat.

Terimakasih atas perhatian dan kerjasama yang baik

Hormat kami

Richard Abraham

Property Management General Manager"

Diketahui, kekeringan ekstrem melanda Sulsel, termasuk Kota Makassar. Warga mulai kesulitan air bersih. Untuk memenuhi kebutuhan air, mereka harus membeli air dari warga lain yang memiliki sumur bor. Selain itu, mengandalkan bantuan air bersih yang disalurkan pemerintah.