Driver Ojol Jadi Korban Pemukulan Usai Antar Penumpang, Komunitas Ojol Geruduk Rumah Pelaku

Driver ojek online (Ojol) menjadi korban penganiayaan oleh seorang pria di Palembang

Driver Ojol Jadi Korban Pemukulan Usai Antar Penumpang, Komunitas Ojol Geruduk Rumah Pelaku
Driver Ojol Jadi Korban Pemukulan Usai Antar Penumpang, Komunitas Ojol Geruduk Rumah Pelaku (foto: tangkapan layar)

Lambeturah.co.id - Driver ojek online (Ojol) menjadi korban penganiayaan oleh seorang pria di Jalan Pelita, Sekip Bendung, Kecamatan Kemuning, Palembang, Selasa (11/4/2023).

Penganiayaan itu menjadi viral di media sosial Instagram.

Korban driver ojol yang diketahui bernama Zulkarnain (58), berdasarkan video yang viral. Korban juga dipukuli beberapa kali oleh seorang pria saat masih diatas sepeda motornya.

Sebelumnya, korban baru saja mengantar penumpangnya. Kemudian korban hendak memutar balik sepeda motornya, pelaku juga datang dengan mengedarai sepeda motor. Sepeda motor korban yang dicurigai menghalangi jalan, menyebabkan pelaku menjadi emosional, dan kemudian memukuli korban beberapa kali.

Akibat pemukulan tersebut, korban terjatuh dan tersungkur dari sepeda motor. Bukannya berhenti untuk melihat korban tersungkur, pelaku malah terus memukuli korban.

Beruntung, seorang perempuan terlihat keluar dari rumah di depan TKP menghentikan pemukulan terhadap pelaku.

Belum jelas apa penyebab pelaku memukul Driver Ojol. Dari kejadian tersebut, korban dan rekan Ojolnya pun membuat laporan ke Polsek Kemuning Palembang.

Bahkan karena solidaritas, rekan Ojol mendatangi rumah pelaku, namun pelaku sudah terlanjur kabur.

"Tujuan kami mendatangi rumah pelaku untuk meminta klarifikasi, kalau bisa untuk tersangka juga langsung datang ke Polsek Kemuning untuk menyerahkan diri dan beritikad baik," ujar Rendy yang merupakan rekan korban.

"Kami sama sekali tidak untuk anarkis, apalagi di kampung orang," sambungnya.

Sementara itu, Babinkamtibmas Kemuning, Aiptu Andi mengatakan, dirinya bersama Babinsa Kemuning mendatangi rumah pelaku untuk berjaga-jaga. 

"Kami juga menghimbau kepada komunitas ojo l agar tidak lagi bergerombol mendatangi rumah pelaku dan mereka meminta agar pelaku segera diamankan," ungkapnya.

Korban juga sudah menjalani rawat jalan di RS Hermina Palembang.