Kemenkes Tanggapi Kabar Sejumlah Remaja Hamil di Luar Nikah di Ponorogo
Kemenkes pun mengingatkan bahwa kehamilan dini yang tidak direncanakan bisa mengalami resiko baik fisik maupun mental.
ModLT
Lambeturah.co.id - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menanggapi kabar sejumlah remaja hamil di luar nikah di Ponorogo.
Kemenkes pun mengingatkan bahwa kehamilan dini yang tidak direncanakan bisa mengalami resiko baik fisik maupun mental.
"Menjadi perhatian kita bersama tentunya baik orang tua, sekolah, serta tentunya alim ulama. Pernikahan dini tentunya akan berdampak terhadap kesiapan remaja, baik secara mental maupun fisik," ucap Kabiro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes dr Siti Nadia Tarmizi dalam pernyataan tertulis, pada Minggu (15/1/2023).
Menurutnya, mental anak saat remaja usia mulai dari SMP hingga SMA belum siap untuk menghadapi masa kehamilan. Tak hanya psikis, tapi organ reproduksi mereka belum siap untuk menghadapi kehamilan dan kelahiran.
Kehamilan ketika usia dini juga akan beresiko bayi lahir prematur serta kematian ibu yang tinggi kalau melakukan pernikahan dini tersebut.
Sementara, peran orang tua penting untuk memastikan anaknya mendapatkan pelayanan antenatal care (ANC) minimal sebanyak enam kali seperti mengetahui cara merawat anak, memberikan nutrisi bagi diri dan anak hingga akses kepada layanan keluarga berencana (KB).
"Selain itu program caring bersama KUA yang dilakukan dinas kesehatan dan puskesmas untuk mendukung remaja," tandasnya.
