Menangis, Umar Patek Meminta Maaf Atas Tragedi Bom Bali I

Umar Patek merupakan Mantan narapidana kasus terorisme yang meminta maaf atas tragedi bom Bali I yang menewaskan ratusan orang.

Menangis, Umar Patek Meminta Maaf Atas Tragedi Bom Bali I
Menangis, Umar Patek Meminta Maaf Atas Tragedi Bom Bali I

Lambeturah.co.id - Umar Patek merupakan Mantan narapidana kasus terorisme yang meminta maaf atas tragedi bom Bali I yang menewaskan ratusan orang. 

Ia mengaku menyesal dengan perbuatannya melakukan pengeboman di Bali beberapa tahun yang lalu.

"Saya tidak segan-segan dan tidak bosan-bosan menyampaikan permohonan maaf yang tak terhingga kepada seluruh korban bom Bali serta keluarga korban Bom Bali," ucap Umar Patek, beberapa waktu lalu.

"Saya memohon maaf dengan penuh ketulusan dari hati saya. Baik yang ada di dalam negeri maupun di luar negeri. Apapun negara mereka, apapun suku bangsa mereka, apapun agama mereka, saya memohon maaf dengan ketulusan hati," tambahnya.

Terlihat Umar menangis berkaca-kaca ketika meminta maaf kepada semua pihak. kemudian ia pun ditenangkan oleh Ali Fauzi yang berada disampingnya tersebut.

"Saya juga memohon maaf kepada warga Australia yang juga mengalami dampak yang sangat hebat dari kejahatan dari bom Bali," ungkapnya.

"Saya hanya bisa mohon ampun kepada Allah dan keluarga korban," sambungnya.

Tak hanya itu, dirinya juga mengecam keras perilaku intoleran. Umar juga mengajak orang-orang yang masih belum insyaf untuk kembali ke pangkuan NKRI.

"Saya sudah berjanji, saya siap membantu untuk meredam paham-paham radikalisme, terorisme kepada napi teroris di lembaga pemasyarakatan manapun, saya akan membantu pemerintah dalam penanggulangan dan menyadarkan orang-orang ataupun memberi pemahaman bahaya terorisme dan radikalisme. Insyaallah saya siap menjadi duta perdamaian," pungkasnya.