Polisi Ungkap Hasil Tes Kebohongan Yudha Arfandi Tersangka Pembunuh Dante
ModLT
Lambeturah.co.id - Polisi menyebut bahwa Yudha Arfandi tersangka kasus pembunuhan terhadap Dante putra artis Tamara Tyasmara terindikasi ada dua kali memberikan keterangan bohong.
Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (18/3/2024).
"Hasilnya sudah keluar, ada dua kebohongan yang didapat berdasarkan hasil pemeriksaan ahli poligraf," kata Ade Ary.
Kebohongan pertama, menurut Ade Ary, sola keterangan Yudha yang mengaku tidak pernah browsing akses CCTV yang ada di area kolam renang Taman Air Tirtamas, Pondok Kelapa, Jakarta tempat Dante dibunuh.
"Hasil pemeriksaan ahli poligraf menyatakan bahwa jawaban dari pertanyaan yang disampaikan ahli menunjukan bahwa subjek yang diperiksa atau tersangka itu berbohong atau deception indicated," ujarnya.
Kemudian, kebohongan kedua soal keterangan Yudha yang membantah sudah melakukan kekerasan fisik terhadap Tamara.
"Hal kedua yang ditemukan berbohong tentang pertanyaan terkait kekerasan fisik terhadap saudari Tamara," ungkapnya.
Ade mengatakan penyidik hingga saat ini masih melengkapi berkas perkara Yudha. Rencananya jika sudah lengkap bakal dilimpahkan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta.
"Penyidik juga masih berkoordinasi dengan ahli kriminologi menunggu hasil dari ahli kriminologi," tandasnya.
