Viral! Bocah di Jaksel Terluka Parah Akibat Digigit Anjing Tetangga Saat Idul Adha

Viral! Bocah di Jaksel Terluka Parah Akibat Digigit Anjing Tetangga Saat Idul Adha
Viral! Bocah di Jaksel Terluka Parah Akibat Digigit Anjing Tetangga Saat Idul Adha

Lambeturah.co.id - Seorang bocah berusia 7 tahun mengalami luka parah setelah digigit anjing tetangganya di Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Insiden yang terjadi pada momen perayaan Idul Adha 1445 H ini membuat bocah tersebut harus dilarikan ke rumah sakit akibat gigitan di bagian matanya.

Kejadian tersebut menjadi viral setelah sebuah postingan yang memperlihatkan insiden itu beredar di media sosial pada Jumat (21/6/2024).

Dalam video tersebut, terlihat bocah malang itu sedang berjalan bersama neneknya dan menengok ke arah rumah tetangganya. Tak lama kemudian, seekor anjing muncul dari halaman rumah tersebut dan langsung menyerang wajah korban, menyebabkan luka serius pada matanya.

Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Widya Agustiono, memberikan keterangan bahwa peristiwa terjadi pada Senin (17/6/2024). Saat itu, korban dan neneknya tengah menuju musala untuk menyaksikan proses penyembelihan hewan kurban.

"Saat melintas di depan rumah salah satu warga yang memelihara anjing, anak tersebut melongok ke arah halaman rumah yang di dalamnya ada memelihara anjing. Secara tiba-tiba, diserang anjing dari dalam halaman rumah tersebut," kata Widya.

Akibat serangan tersebut, korban mengalami luka di bagian mata dan hingga kini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

"Kalau itu (luka korban) harus keterangan medis, yang jelas bagian mata kena, cuman sampai bagian itu (saraf air mata) nggak tahu," ujarnya.

Meskipun insiden ini cukup serius, keluarga korban memutuskan untuk tidak melaporkan kejadian tersebut kepada polisi.

Widya menjelaskan bahwa pemilik anjing siap bertanggung jawab atas semua biaya pengobatan korban.

"Pihak keluarga korban tidak membuat laporan. Informasi RT-RW, yang pihak pemilik anjingnya bertanggung jawab. Untuk laporan sudah kita cek, belum ada laporan. Yang bersangkutan pemilik anjing bertanggung jawab sampai selesai pengobatannya," jelasnya.

Mengenai nasib anjing yang menyerang, Widya menyatakan pihaknya masih berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk Satpol PP, untuk menentukan langkah penanganan selanjutnya.

"Belum tahu (nasib anjing). Cuma kita koordinasi dengan instansi terkait, itu kan ada Satpol PP juga, terkait itu penanganannya seperti apa," imbuhnya.