Viral Sopir Mobil Toyota Harrier di Manado Akibatkan Kecelakaan Beruntun

Pengemudi Toyota Harrier yang ugal-ugalan itu sudah diamankan dan dimintai keterangan terkait tindakan yang menyebabkan banyaknya kecelakaan.

Viral Sopir Mobil Toyota Harrier di Manado Akibatkan Kecelakaan Beruntun
Viral Sopir Mobil Toyota Harrier di Manado Akibatkan Kecelakaan Beruntun

Lambeturah.co.id - Sebuah video memperlihatkan seorang sopir berinisial RS mengendarai mobil berjenis Toyota Harrier DB 1706 QM memicu sejumlah kecelakaan di ruas jalan Ring Road hingga ke Jalan Kairagi Manado diduga dalam kondisi mabuk.

Aksinya itu sempat direkam oleh pengemudi kendaraan yang juga ditabrak oleh RS alias Raymond tersebut. 

Terkait hal itu, Kasat Lantas Polresta Manado, Kompol Noldy Undap mengatakan bahwa pengemudi Toyota Harrier yang ugal-ugalan itu sudah diamankan dan dimintai keterangan terkait tindakan yang menyebabkan banyaknya kecelakaan.

“Pengemudi diperiksa di unit Lakalantas Sat Lantas Polresta Manado,” kata Noldy.

Noldy menjelaskan kronologi saat, RS alias Raymond melaju dari arah Minahasa Utara menuju ke pusat kota Manado. Diduga pengemudi itu berkendara sudah dalam pengaruh minuman keras.

Tak sampai disitu, RS alias Raymond juga memacu kendaraannya lebih cepat dan kembali menabrak body kanan belakang Mobil Grand Livina DB 1933 AO yg dikendarai oleh Dance Lahe hingga rusak.

Dia juga mengendarai mobilnya ke luar jalur dengan arah berlawanan dan menyenggol dua orang pejalan kaki di depan kantor DPRD Sulut.

RS bersama dengan mobilnya yang sudah dalam kondisi rusak kembali menabrak kendaraan Toyota Rush DB 1210 RB yang dikendarai Purnama Mangundap.

"Unit Lakalantas Satuan Lalulintas Polresta Manado yang turun ke TKP sesaat usai kejadian kecelakaan kini dalam penyidikan dan pemeriksaan saksi-saksi. Sedangkan pengemudi dan kendaraan Toyota Harrier telah ditahan oleh pihak kepolisian," ujarnya.

Akibat ulah horor dari RS, pengendara motor DB 2615 FB bernama Fentje Tulangow menderita luka berat dan harus menjalani perawatan intensif di RS Prof Kandou akibat 8 tulang rusuknya patah, sedang korban lainnya menderita luka ringan.