Pembangunan Kios Aldiron di Bekas Pasar Cinde Palembang Mangkrak, Calon Pedagang Merugi
Sejak 2017 rencana pembangunan kios Aldiron hingga saat ini masih mangkrak dan hanya ada tiang-tiang pancang di bekas pasar Cinde Palembang.
ModLT
Lambeturah.co.id - Sejak 2017 rencana pembangunan kios Aldiron hingga saat ini dikabarkan masih mangkrak dan terlihat hanya ada tiang-tiang pancang di bekas pasar Cinde Palembang.
Sementara para calon pemilik kios, salah satunya Johan mengaku alami kerugian hingga miliaran dari 42 kios itu. Bahkan ia sampai menjual rumahnya di Kota Yogyakarta.
"Saya jual rumah di Jogja dengan harga miring untuk melunasi booking kios, namanya ingin membahagiakan orang tua," kata Johan, dikutip pada Rabu (7/6/2023).
"Orang tua saya sebelum direlokasi juga berdagang daging, telur, ikan di pasar Cinde itu," tambahnya.
Selain Johan, calon pemilik kios lainnya juga menuntut untuk pengembalian uang yang telah disetorkannya.
"Sebagian dari kami ada yang sudah setor DP 30 persen, lunas juga ada. Kasihan pedagang-pedagang kecil nyicil sedikit demi sedikit dari jualan, menunggu hampir enam tahun, sampai ada yang meninggal dunia," ujarnya.
Sebelumnya, para calon pemilik kios sudah melakukan sejumlah langkah termasuk bersurat ke DPRD, DPR RI, Pemprov Sumsel hingga tingkat pusat sampai ke Presiden RI Joko Widodo, untuk mengadukan persoalan tersebut.
Namun, sayangnya pihak Pemprov terkesan lepas tangan untuk menangani persoalan ini. Padahal, menurut Johan, kontrak kerja samanya dengan Pemprov setempat.
Sebelumnya, para pedagang ini juga percaya lantaran lahan yang dibangun bukan milik swasta. Mereka pun juga sempat dijanjikan oleh pihak pengembang jika bangunan bakal rampung di 2019.
