Polsek Rungkut Surabaya Tindak Tegas Jukir Liar di Minimarket

Lambeturah.co.id - Menjamurnya juru parkir liar di setiap minimarket sudah menjadi rahasia umum masyarakat. Namun, tak jarang jika jukir itu membuat resah pengunjung yang hendak berbelanja. 

Pandangan sinis, kerapkali, ada jukir yang nekat mengeluarkan kata-kata bernada umpatan kepada pemilik motor atau mobil yang enggan membayar. Di wilayah hukum Polsek Rungkut, praktik itu kerapkali menimbulkan keresahan. 

Permasalahan itu membuat pihak kepolisian gerah. Mereka pun sepakat untuk melaksanakan patroli penindakan jukir di minimarket. 

"Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari keluhan masyarakat khususnya di wilayah hukum kami tentang maraknya jukir yang meresahkan mereka. Nah, banyak sekali keluhan yang kami terima langsung dan melalui medsos," kata Kapolsek Rungkut Kompol Bambang Prakoso, beberapa waktu lalu.

"Sesuai dengan perda (peraturan daerah), untuk parkir kan harus ada ketentuan dan juga hasilnya harus disetorkan Pemerintah Kota (Surabaya). Selama ini yang terjadi di minimarket itu tanpa dipungut biaya. Nah, oleh mereka (jukir liar) disalahgunakan," tambahnya. 

Berdasarkan laporan dari masyarakat, banyak yang mengeluhkan jukir minimarket yang berkata kasar karena tidak memberi uang. 

"Padahal kan di situ sudah tertulis parkir gratis. Toh, si pemilik minimarket juga sudah nalangi ke pemkot demi bisa memberi layanan parkir gratis," tegasnya. 

"Kalau setor saya belum paham ya. Namun yang pasti ada ketua paguyubannya mas. Setahu saya akrab disapa abah, Ya paling tipiring (tindak pidana ringan) saja. Kecuali, mereka melakukan kekerasan ke pengunjung minimarket. Tapi selama ini masih sekadar ucapan kasar saja," sambungnya lagi.

Bambang menegaskan, bahwa penindakan itu tak berhenti disini. Ke depan, dia akan menggelar kegiatan serupa. Pasalnya, tak jarang jukir yang ditindak kembali lagi ke lokasi untuk bekerja. "Akan lebih intens lagi untuk patroli," pungkasnya.