Seekor Paus Besar Terdampar dan Mati di Pantai Legian Kaja
ModLT
Lambeturah.co.id - Wisatawan dan warga di Legian Kaja dikejutkan oleh penemuan seekor ikan paus besar yang terdampar di Pantai Legian Kaja pada Jumat siang (29/11/2024), tepatnya di depan Hotel Bali Niksomama.
Setelah informasi ini menyebar, jurnalis di lapangan segera menuju lokasi. Saat mendekati tempat kejadian, bau amis yang menyengat sudah tercium sebelum mereka bahkan sampai di lokasi.
Dari pengamatan, ikan paus yang panjangnya lebih dari 7 meter itu dalam kondisi yang sangat memprihatinkan, dengan perut yang robek dan mulai membusuk. Ironisnya, tubuh paus tersebut terjerat jaring yang diduga milik nelayan.
Menurut Agung, seorang petugas pantai setempat, paus tersebut terdampar sekitar pukul 15.00 Wita.
“Tadi sekitar jam 3.00 kami yang kebetulan berada di pantai sini melihat ada benda besar menepi.Yeee…ternyata ada paus besar terdampar.Paus itu kemungkinan sudah lama mati dan terombang- ambing di laut sehingga baunya sudah menyengat begini.Karena arah angin ke arah timur,bangkai paus itu pun terdampar ke sini,” jelas Agung yang sehari-hari bekerja di pantai tersebut.
Ketika ditanya tentang penyebab kematian ikan besar ini, warga dan wisatawan yang ada di sana langsung menunjuk pada jaring yang melilit tubuh paus tersebut.
“Itu,pasti jaring itu yang menyebabkan.Mungkin paus itu sudah tersiksa berminggu- minggu tersiksa lilitan jaring milik nelayan yang tidak bertanggung jawab dan akhirnya dia mati.Kasihan banget nasi paus itu,” keluh mereka.
Pengurus Pantai Desa Adat Legian bersama DLHK Kabupaten Badung segera berkoordinasi untuk mengubur bangkai paus yang terdampar dan mati di Pantai Legian.
Untuk mencegah bau busuk yang lebih menyengat, petugas dengan cepat mengubur paus malang yang diperkirakan beratnya sekitar 5 ton tersebut pada pukul 16.00 Wita di lokasi terdampar.
Langkah ini diambil untuk menghilangkan bau amis demi kenyamanan wisatawan yang berkunjung ke Pantai Legian.
Kejadian ikan paus terdampar ini bukanlah yang pertama kali. Pada tahun 2023, juga terdapat kasus paus terdampar di Pantai Seminyak, dan beberapa tahun lalu di Pantai Legian Kelod juga terdampar ikan paus dalam kondisi yang sama.
Video tentang bangkai paus yang terdampar di Pantai Legian viral di media sosial pada hari yang sama. Pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali segera menuju lokasi tersebut.
Namun, ketika petugas BKSDA Bali tiba, bangkai paus tersebut sudah dikubur di pinggir pantai, sehingga mereka tidak dapat melakukan pemeriksaan dan identifikasi lebih lanjut.
“Untuk jenis kelamin dan jenis paus, lalu panjang ukuran paus kami tidak tahu karena kita belum di lokasi. Saat tiba sudah selesai dikubur itu informasi sementara begitu dari warga Desa Legian,” ujar salah satu staf BKSDA Bali, Komang Adi.
