Elon Musk Resmi Miliki Twitter

Lambeturah.co.id - Elon Musk resmi memiliki media sosial Twitter meski menurut The New York Times kesepakatan belum jelas.

Setelah memiliki Twitter, Musk mendepak CEO Twitter Parag Agrawal, CFO Ned Segal dan Vijaya Gadde, kepala kebijakan perusahaan tersebut.

Tak hanya itu, penasihat umum Twitter Sean Edgett pun bakal masuk daftar yang akan dipecat.

Dilaporkan dari CNBC, Elon Musk memiliki waktu sampai Jumat (28/10/2022) untuk menyelesaikan akuisisi Twitter senilai USD44 miliar.

Pada April, Twitter menerima proposal Musk untuk membeli layanan media sosialnya. Namun, Musk segera mulai menebar keraguan tentang niatnya untuk menindaklanjuti perjanjian tersebut.

Elon Musk mengatakan dirinya mengakhiri kesepakatan, lantaran Twitter menggugat miliarder dan menuduhnya.

"menolak untuk menghormati kewajibannya kepada Twitter dan pemegang sahamnya karena kesepakatan yang dia tandatangani tidak lagi melayani kepentingan pribadinya." Ujar Elon Musk.

"Sebelumnya pada bulan Oktober, Musk berubah pikiran dan mengatakan dia ingin mengejar akuisisi Twitter dengan harga asli USD54,20 per saham jika layanan pesan sosial membatalkan litigasinya. Tidak percaya dengan motivasi Musk, pengacara Twitter mengatakan bahwa "usulan Elon Musk adalah undangan untuk kerusakan dan penundaan lebih lanjut." Tambahnya.

Seorang hakim Delaware Chancery Court akhirnya memutuskan bahwa Musk memiliki waktu hingga 28 Oktober untuk memperkuat kesepakatan Twitter atau menuju ke pengadilan.

Diketahui, Bos Tesla dan SpaceX tersebut tiba di kantor pusat Twitter awal pekan ini dengan membawa wastafel, dan mendokumentasikan acara tersebut di Twitter, dengan mengatakan, "Memasuki markas Twitter - camkan itu!" Elon Musk juga memperbarui deskripsi Twitter-nya menjadi "Chief Twit."