Tudingan Pengacara Mario Dandy Soal Pihak David Incar Harta Rafael Alun Bikin Warganet Geram

Terkait pernyataan pengacara Mario Dandy yang menuding pihak David mengincar harta Rafael Alun membuat warganet geram.

Tudingan Pengacara Mario Dandy Soal Pihak David Incar Harta Rafael Alun Bikin Warganet Geram
Tudingan Pengacara Mario Dandy Soal Pihak David Incar Harta Rafael Alun Bikin Warganet Geram

Lambeturah.co.id - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mengungkapkan nilai restitusi yang harus dibayar Mario Dandy kepada korban penganiayaan David Ozora mencapai Rp 100 miliar. 

Namun nilai restitusi itu dapat sindiran dari pengacara Mario Dandy yang menuding pihak David mengincar harta Rafael Alun tersebut.

Diketahui Rafael Alun Trisambodo, ayah Mario memang memiliki sejumlah harta yang terdiri dari berbagai bentuk aset. 

Sementara, Pengacara Mario Dandy, Andreas Nahot Silitonga menuturkan Mario Dandy belum memiliki pekerjaan lantaran masih berstatus mahasiswa. 

Dia menyebut jika aset yang bukan atas nama Mario Dandy tidak bisa digunakan untuk membayar restitusi David Ozora itu.

"Saya juga nggak tahu apakah ada aset atas nama dia (Mario Dandy)," ucap Andreas usai sidang di PN Jaksel pada Kamis (15/6/2023).

"Andai itu bukan atas nama dia, (maka aset itu) tidak bisa ditarik untuk melakukan pergantian atas restitusi. Kalau mau mengincar harta ayahnya (Rafael Alun) bukan lewat sini kayaknya," tambahnya.

Pihak Mario Dandy sejauh ini menunggu proses hukum soal restitusi itu. Menurutnya Mario Dandy, sudah dinyatakan dewasa. Artinya, Mario Dandy harus dimintai pertanggungjawaban secara pribadi, bukan kepada orang tuanya.

Uang ganti rugi yang diajukan pihak David harus dibayar oleh Mario Dandy seorang diri, bukan keluarganya.

"Selama ini kan selalu ada anggapan Mario Dandy dikatakan sudah dewasa. Artinya (Mario Dandy) harus mempertanggungjawabkan restitusi (uang ganti rugi) secara pribadi, bukan ayahnya atau pihak lain," ujar Andreas.

Diketahui, David Ozora mengajukan restitusi atau tuntutan ganti rugi sebesar Rp 100 miliar pada Mario Dandy lewat LPSK. Hal itu, sebagai ganti rugi termasuk biaya perawatan medis selama David dirawat di rumah sakit.

Terkait pernyataan pengacara Mario Dandy yang menuding pihak David mengincar harta Rafael Alun membuat warganet geram.

"Bahkan uang pun nggak bisa ngeganti hal-hal yang hilang akibat perbuatan Mario Dandy. Uang segitu cuma buat perawatan doang karena si MD ngelakuin sesuatu nggak dipakai otaknya," kata netizen.

"100 M pun belum sebanding sama kondisi David sekarang yang gak normal kek dulu dan hrus terapi supaya pulih! Coba kasih liat video David yang belajar jalan ke pengacaranya biar tahu kalau semua harta rafael pun gak bsa ngebayar perbuatan Mario!" Timpal netizen lainnya.

"Duit 100 miliar mungkin aja bisa menjamin hidup di masa datang, tapi takan pernah bisa mengembalikan dan menyembuhkan 'luka' yang dialami David dan keluarganya. Getih bayar getih kudune," sahutnya lagi.