Viral! Sopir Bus Pariwisata Keluhkan Mahalnya Parkir Bayar Rp 140 Ribu di Pantai Berawa

Tampak foto struk bayar parkir sebesar Rp 140 ribu pada Jumat (4/8/2023). Parkir di Pantai Berawa, Jl Pemelisan Agung, Tibubeneng, Kuta Utara, Bali

Viral! Sopir Bus Pariwisata Keluhkan Mahalnya Parkir Bayar Rp 140 Ribu di Pantai Berawa
Viral! Sopir Bus Pariwisata Keluhkan Mahalnya Parkir Bayar Rp 140 Ribu di Pantai Berawa

Lambeturah.co.id - Beredar sebuah unggahan seorang sopir yang memperlihatkan struk pembayaran parkir di Pantai Berawa, Kuta Utara Badung yang mencapai Rp 140 ribu viral di media sosial.

Slip parkir tersebut diunggah di media sosial facebook lalu menyebar ke platform media sosial lainnya.

“Bayar parkir termahal sepanjang sejarah persopiran tyge (saya),” tulis Wayan Sembung dalam akun facebooknya, pada Minggu (6/8/2023).

Tampak foto struk bayar parkir jika ia bayar parkir sebesar Rp 140 ribu pada Jumat (4/8/2023). Parkir di Pantai Berawa, Jl Pemelisan Agung, Tibubeneng, Kuta Utara, Bali. Ia tercatat parkir selama 8 jam 45 menit. Waktu masuk parkir pada pukul 13:50:58 dan keluar pada pukul 22:45:23.

Berdasarkan penelusuran lambeturah di lokasi parkir yang dimaksud berada di aral Pura Perancak ini dikelola oleh Desa Adat Berawa, bekerjasama dengan pihak ketiga. 

Hal itu dibenarkan oleh Bendesa Adat Berawa Ketut Riana, pada Minggu (6/8/2023).

“Iya, itu parkir kami kelola dengan desa adat. Tapi, karena SDM kami kurang sehingga kami bekerjasama dengan pihak ketiga,” tulisnya dalam keterangan akun tersebut.

Namun, Riana membantah jika tarif parkir itu dibilang mahal. Ia justru membandingkan tarif parkir di tempat lain yang lebih mahal dari itu.

“Tidak mahal kok. Masih bayak yang lebih mahal di tempat lain. Atlas (Atlas Beach Club) lebih mahal lagi,” kata Riana.

“Kalau saya lihat itu (unggahan foto) dia bayar 140 ribu selama 8 jam 45 menit. Kalau dihitung mestinya dia bayar 160 ribu. Jadi, nggak mahal kok, karena ditempat lain ada yang bayar Rp 50 ribu parkir satu jam,” tambahnya.

Menurutnya, Setiap kendaraan yang masuk ke kantong parkir ini, sudah includ dengan asuransi dan bebas toilet.

Pihaknya menyebut pungutan parkir itu sudah atas kesepakatan. Sudah koordinasi juga dengan Bapenda. 

“Bapenda tidak masalah cuma kami diminta bayar retrebusi ke Bapenda 30 persennya dan itu sudah kami lakukan,” tuturnya.