Banjir Landa Kabupaten Grobogan, 29 Desa Terendam
ModLT
Lambeturah.co.id - Banjir besar melanda Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, pada pagi hari Selasa, 6 Februari 2024, dimana mengakibatkan 29 desa di berbagai kecamatan terendam.
Diantaranya Kecamatan Kedungjati, Gubug, Tegowanu, Godong, Penawangan, Purwodadi, Toroh, Geyer, Tawangharjo, dan Tanggungharjo menjadi daerah yang paling terdampak oleh bencana tersebut.
Sementara itu, wilayah perkotaan Purwodadi juga tidak luput dari banjir, yang merendam desa dan kelurahan seperti Purwodadi, Kalongan, Candisari, Ngraji, dan Cingkrong.
Perumahan Permata Hijau mencatat 120 rumahnya tergenang, dengan ketinggian air antara 40 hingga 60 cm. Di area Kampung Banaran dan Kebondalem juga ada warga mengalami genangan air setinggi 30 hingga 50 cm.
Selain itu, Kemacetan lalu lintas juga terjadi di Jalan Raya Dr. Sutomo dan sekitar Simpang Lima Purwodadi akibat genangan air setinggi 30 hingga 40 cm.
Kerusakan infrastruktur juga meluas ke Desa Kramat, Kecamatan Penawangan, di mana banjir disebabkan oleh jebolnya sungai Jajar di Karangrayung.
Hal ini mengakibatkan terjadinya luapan air yang menggenangi sawah seluas sekitar 16 hektare dan merendam 24 rumah warga.
Di Dusun Jono Krajan, Desa Jono Krajan, Kecamatan Tawangharjo, banjir pun merendam jalan perkampungan dan halaman rumah warga dengan ketinggian air hingga 100 cm.
Meskipun beberapa area mulai mengalami penurunan ketinggian air, BPBD Grobogan mengindikasikan jik tingkat air di beberapa kecamatan masih meningkat dan jumlah wilayah terdampak dapat bertambah.
